DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi Dorong Isu Dekarbonisasi Sebagai Agenda Penting

image
Pembicara yang membahas dekarbonisasi di Indonesia.

ORBITINDONESIA.COM - Penangkapan dan penyimpanan karbon (carbon capture and storage/CCS) sangat penting untuk mempercepat dekarbonisasi.

Hal ini ditegaskan Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jodi Mahardi dalam dialog dua hari bertema International and Indonesia CCS Forum (IICCS Forum) 2023 tanggal 11-12 September 2023 di Hotel Mulia, Jakarta.

Baca Juga: MotoGP Prancis: Disiarkan Langsung Oleh Trans7 Minggu Malam Ini

Menurutnya, Indonesia sekarang ini di posisi utama untuk menjadi pusat CCS regional.

Kebijakan CCS di Indonesia, tambahnya, juga telah mengalami kemajuan dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Luhut B Pandjaitan: Indonesia Miliki Banyak Potensi Penyimpanan Emisi Karbon

Baca Juga: Al Hilal Juara Liga Saudi, Cristiano Ronaldo Masih Berpeluang Raih Trofi Pencetak Gol Terbanyak

Ini ditandai dengan regulasi yang telah disahkan, yaitu Peraturan Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2023, Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2021, dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 14 Tahun 2023. 

Menurut Jodi, pemerintah Indonesia berkomitmen untuk menanggulangi perubahan iklim dan mengurangi emisi karbon.

“Kami menyadari bahwa CCS adalah salah satu teknologi yang sangat penting.”

Baca Juga: Kaesang Bagikan Kabar Suka Cita: Istrinya Hamil

Acara yang diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ini dibuka Luhut B Panjaitan.

Beberapa pembicara dari luar negeri ikut hadir. Pembicara dari Indonesia ialah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Taslif; Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati; Direktur Eksekutif ICCSC Belladonna Troxylon Maulianda. ***

Berita Terkait