Tren Ketidakpuasan Karyawan: Job Security hingga Budaya Kerja

ORBITINDONESIA.COM – Keamanan posisi kerja, ketidakadilan upah, dan budaya organisasi yang buruk menjadi alasan utama karyawan hengkang dari perusahaan, ungkap riset terbaru Mercer.

Karyawan di Indonesia dan Asia Tenggara semakin merasa tidak aman dengan posisi kerja mereka. Ketidakpastian ini mendorong para pekerja untuk mencari tempat yang lebih stabil. Selain itu, ketidakpuasan terhadap upah dan budaya kerja yang buruk turut menjadi faktor signifikan.

Riset Mercer menempatkan job security sebagai alasan utama karyawan meninggalkan perusahaan. Selain itu, fair pay dan work culture yang buruk juga menjadi masalah. Riset Global Talent Trends 2024 menunjukkan, 3 dari 10 karyawan di Asia berencana untuk resign dalam 12 bulan mendatang.

Fenomena ini menunjukkan bahwa perusahaan perlu memperhatikan kesejahteraan karyawan. Faktor-faktor seperti keadilan gaji dan budaya kerja harus diutamakan. Jajaran pimpinan harus lebih empati dan mendengarkan kebutuhan karyawan untuk meningkatkan retensi.

Perusahaan harus beradaptasi dengan perubahan kebutuhan karyawan untuk menghindari lonjakan turnover. Pertanyaannya, siapkah perusahaan mengubah pendekatannya demi kesejahteraan dan kepuasan karyawan? Hanya waktu yang akan menjawab.

(Orbit dari berbagai sumber, 21 Agustus 2025)