Pengaruh Rasio Utang terhadap Aset pada Kinerja Keuangan di BEI
ORBITINDONESIA.COM – Penelitian terbaru mengungkapkan hubungan antara rasio utang terhadap aset dan kinerja keuangan di perusahaan kimia Indonesia.
Pertumbuhan pasar modal di Indonesia memberikan peluang bagi perusahaan untuk mendapatkan modal eksternal. Namun, efisiensi kinerja keuangan menjadi pertimbangan utama bagi investor. Rasio solvabilitas dan manajemen aset menjadi faktor penting dalam menentukan profitabilitas.
Penelitian oleh Dolly Parlindungan Pardosi dan Harlyn L. Siagian menunjukkan bahwa rasio utang terhadap aset memiliki pengaruh signifikan terhadap Return on Assets (ROA) perusahaan kimia. Dengan menggunakan data dari 9 perusahaan di BEI antara 2015-2019, ditemukan bahwa rasio ini berkontribusi sebesar 53,8% terhadap ROA.
Meskipun manajemen aset melalui perputaran persediaan tidak memiliki pengaruh signifikan, rasio utang yang lebih rendah menunjukkan manajemen keuangan yang bijak. Hal ini menandakan bahwa perusahaan yang mampu mengelola utangnya dapat meningkatkan daya tariknya di mata investor.
Hasil penelitian ini menggarisbawahi pentingnya pengelolaan utang yang efektif dalam meningkatkan kinerja keuangan. Pertanyaannya adalah, bagaimana perusahaan dapat lebih mengoptimalkan manajemen asetnya untuk mencapai profitabilitas yang berkelanjutan? (Orbit dari berbagai sumber, 26 Agustus 2025)