Starbucks Menghadirkan Desain Inklusif di 1000 Lokasi AS
ORBITINDONESIA.COM – Starbucks berkomitmen untuk merevitalisasi 1.000 lokasi di AS dengan desain kafe yang lebih inklusif dan mengundang.
Starbucks, di bawah kepemimpinan CEO Brian Niccol, ingin mengembalikan citra kafe mereka sebagai 'tempat ketiga' antara rumah dan kantor. Keputusan masa lalu seperti mengurangi tempat duduk dan menghilangkan stopkontak mengurangi daya tarik ini, terutama saat pemesanan mobile menjadi tren.
Perusahaan ini berencana untuk menginvestasikan sekitar $150.000 per lokasi tanpa menutup operasional. Dengan pengurangan pencahayaan yang tajam dan penambahan tempat duduk, Starbucks ingin menarik pelanggan untuk tinggal lebih lama. Hal ini juga mencakup perbaikan akustik dan penambahan tanaman hidup untuk suasana yang lebih hangat.
Perubahan ini menunjukkan bahwa Starbucks memahami pentingnya pengalaman pelanggan yang personal dan nyaman. Desain dengan sentuhan lokal menciptakan koneksi emosional, mengundang pelanggan untuk berinteraksi lebih lama yang dapat berdampak positif pada bisnis.
Dengan langkah-langkah ini, Starbucks tidak hanya memperbaiki desain tetapi juga memperkuat posisinya dalam budaya masyarakat. Apakah ini cukup untuk menghadapi persaingan dan mengembalikan pelanggan lama? Hanya waktu yang akan menjawab.