Kontroversi Kasus Terorisme Di New York: Analisis Kasus Mangione

ORBITINDONESIA.COM – Kasus Luigi Mangione mengguncang New York dengan tuduhan pembunuhan yang memicu perdebatan hukum dan sosial.

Luigi Mangione didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama setelah kejadian penembakan di Manhattan. Tuduhan terorisme terhadapnya dibatalkan oleh hakim karena tidak memenuhi definisi hukum negara bagian New York. Kejadian ini terjadi setelah serangan 11 September yang memicu undang-undang baru terkait terorisme.

Hakim Carro menekankan bahwa tidak ada bukti Mangione berusaha menekan pemerintah atau menakut-nakuti publik secara umum. Meskipun pengacara penuntut menunjukkan tulisan Mangione yang mengkritik sistem kesehatan AS, hal itu tidak cukup menjustifikasi tuduhan terorisme. Mangione, yang menghadapi tuduhan federal dan negara bagian, menolak mengaku bersalah.

Pertanyaan muncul mengenai bagaimana definisi terorisme diterapkan dalam konteks hukum. Apakah kritik terhadap sistem yang dianggap korup cukup untuk dianggap sebagai tindakan terorisme? Pengadilan harus menyeimbangkan antara keamanan publik dan kebebasan berekspresi.

Kasus ini menantang kita untuk memikirkan batasan antara tindakan kriminal dan terorisme. Apakah sistem hukum kita siap menghadapi kasus serupa di masa depan? Kita harus terus merefleksikan bagaimana hukum terorisme digunakan agar tidak melanggar hak individu.

(Orbit dari berbagai sumber, 17 September 2025)