Pesta Literasi Indonesia 2025: Merawat Identitas Bangsa dari Ambon

ORBITINDONESIA.COM – Ambon kembali menjadi saksi perayaan kebudayaan dan literasi, mengukuhkan perannya sebagai jembatan bagi cerita-cerita dari Indonesia timur. Pesta Literasi Indonesia 2025 yang berlangsung di Red Brick Cafe & Resto pada 20 September 2025, mengusung tema Cerita Khatulistiwa dan menjadi panggung bagi para penulis, seniman, dan komunitas literasi untuk berbagi inspirasi dan karya.

Di tengah derasnya arus globalisasi, literasi memainkan peran vital dalam menjaga identitas lokal. Pesta Literasi Indonesia 2025 di Ambon hadir sebagai upaya menjembatani masa lalu, kini, dan masa depan melalui kekuatan cerita. Dengan mengangkat simbol tanah dan air, acara ini menyoroti ancaman eksploitasi terhadap sumber daya, sekaligus mengingatkan pentingnya perawatan lingkungan dan identitas budaya.

Diskusi panel yang menghadirkan Theoresia Rumthe, Dian Purnomo, dan Mariana Lewier menyoroti kaitan erat antara sastra dan kelestarian lingkungan. Pemutaran film pendek dan pertunjukan seni semakin memperkaya wacana tentang pentingnya literasi sebagai alat refleksi sosial. Acara ini juga didukung oleh bazar buku dan promosi khusus dari Gramedia, menunjukkan sinergi antara komunitas dan industri dalam merayakan literasi.

Ambon, kota yang dikenal dengan kekayaan musik dan rempah, kini juga meneguhkan dirinya sebagai pusat literasi. Dari sudut pandang kultural, acara ini tidak hanya menghibur tetapi juga mengedukasi publik tentang pentingnya menjaga warisan budaya dan lingkungan. Literasi bukan sekadar kemampuan membaca, tetapi juga tentang pemahaman mendalam atas konteks sosial dan historis yang membentuk kita.

Pesta Literasi Indonesia 2025 di Ambon mengingatkan kita akan kekuatan cerita dalam merajut kebersamaan dan menjaga identitas bangsa. Sebuah perayaan yang mengajak kita merenung: bagaimana kita, sebagai bagian dari bangsa ini, dapat berkontribusi dalam melestarikan tanah, air, dan cerita yang menjadi saksi perjalanan kita? Pertanyaan ini menjadi relevan dalam setiap langkah kita menuju masa depan.

(Orbit dari berbagai sumber, 20 September 2025)