AI Tilly Norwood: Ancaman Baru Hollywood atau Evolusi Natural?
ORBITINDONESIA.COM – Hollywood kembali bergolak dengan debut Tilly Norwood, aktris AI yang memicu perdebatan sengit.
Peluncuran Tilly Norwood oleh Particle6 mengguncang industri film, memicu kekhawatiran akan hilangnya pekerjaan aktor manusia. Reaksi keras dari komunitas film segera menyeruak, mengingat dua tahun lalu serikat SAG-AFTRA membuat kesepakatan untuk melindungi aktor dari ancaman AI. Kontroversi ini mengingatkan kita pada ketegangan serupa yang pernah terjadi di dunia seni dan teknologi.
Dengan lebih dari 36 ribu pengikut di Instagram, Tilly Norwood menjadi simbol bagaimana AI dapat merevolusi industri hiburan. Aktris digital ini memunculkan pertanyaan tentang efisiensi biaya dan kebebasan kreatif, namun juga menimbulkan ketakutan akan kehilangan keaslian dan pekerjaan. Beberapa pelaku industri melihat ini sebagai peluang baru, mirip dengan saat Pixar mengubah dunia animasi.
Sutradara Luca Guadagnino dan aktris Melissa Barrera melontarkan kritik tajam, menilai AI dapat mengancam masa depan aktor manusia. Sebaliknya, Natasha Lyonne melihat potensi inovasi yang bisa dihasilkan dari situasi ini. Pandangan yang berbeda ini mencerminkan dilema antara kemajuan teknologi dan pelestarian seni tradisional.
Penggunaan AI dalam industri film adalah pedang bermata dua, menawarkan efisiensi namun mengancam keaslian dan pekerjaan. Di masa depan, pertanyaan utamanya adalah bagaimana kita dapat menyeimbangkan kemajuan teknologi dengan etika dan keadilan bagi para pekerja kreatif. Apakah AI akan menjadi alat bantu atau justru pengganti? Hanya waktu yang akan menjawab.
(Orbit dari berbagai sumber, 3 Oktober 2025)