Kawah Silverpit: Misteri Tumbukan Asteroid di Dasar Laut Utara
ORBITINDONESIA.COM – Berkat teknologi terkini, asal usul kawah Silverpit di Laut Utara kini terungkap sebagai dampak dari asteroid besar jutaan tahun lalu.
Kawah Silverpit di dasar Laut Utara telah memicu perdebatan panjang mengenai asal usulnya. Apakah terbentuk dari asteroid atau proses geologi lambat? Teknologi pencitraan seismik dan analisis terbaru kini menyelesaikan misteri ini.
Kawah tumbukan jarang ditemukan di Bumi, terutama di bawah laut. Dari 200 kawah yang diketahui, hanya 33 berada di bawah laut. Simulasi menunjukkan asteroid selebar 160 meter menghantam dengan kecepatan 15 km/s, membentuk kawah dalam 12 detik dan tsunami setinggi 100 meter.
Penemuan kawah Silverpit menggarisbawahi potensi bahaya dari asteroid ukuran sedang. Studi ini tak hanya memecahkan misteri geologi, tetapi juga penting untuk prediksi dampak asteroid di masa depan. Ini menegaskan perlunya perhatian pada ancaman objek dekat Bumi.
Kawah Silverpit memberikan wawasan berharga tentang dampak asteroid di laut dangkal. Temuan ini mengingatkan kita akan ancaman serupa di masa depan dan pentingnya kesiapsiagaan. Bagaimana kita mempersiapkan diri menghadapi ancaman dari luar angkasa ini?
(Orbit dari berbagai sumber, 4 Oktober 2025)