ORBITINDONESIA - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyinggung soal ancaman teroris dalam Pelaksanaan Apel Operasi Lilin 2022 di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Kamis, 22 Desember 2022.

Kapolri Listyo Sigit meminta seluruh jajarannya mengantisipasi ancaman teroris dalam Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

Baca Juga: InJourney Airports Siapkan 13 Bandara untuk Embarkasi dan Debarkasi Layani Angkutan Haji 2024

Kapolri juga mengingatkan, peristiwa serangan teroris di Polsek Astanaanyar beberapa waktu lalu tidak boleh terulang.

Baca Juga: Hari Ibu 22 Desember, Presiden Jokowi: Kaum Ibu Berdaya, Indonesia Maju

“Ancaman teroris menjadi gangguan yang serius, perlu saya tekankan bahwa aksi teroris seperti di Polsek Astana Anyar tidak boleh terjadi lagi,” ujar Sigit, dilansir dari PMJ News.

Baca Juga: Bagus Ahmad Rizaldi: Klub Presiden untuk Wujudkan Angan Seabad Negeri, Belajar dari Tradisi Politik di AS

Untuk menanggulangi aksi terorisme, Kapolri Listyo Sigit meminta jajarannya untuk melakukan deteksi dini.

“Maka kedepankan deteksi dini dan preventif strike dan mencegah aksi-aksi teror,” sambungnya.

Baca Juga: Rekrutmen PPPK Tenaga Teknis Dibuka, Catat Tahapan Pendaftaran Seleksi Administrasi hingga Kompetensi

Baca Juga: Belgia, Denmark, dan Spanyol Menyambut Resolusi tentang Keanggotaan Palestina di Majelis Umum PBB

Sigit juga meminta jajarannya memperketat pengamanan di pusat-pusat keramaian yang berpotensi menjadi serangan teroris.

“Melakukan pencegahan ketat di pusat keramaian, tempat ibadah dan tempat-tempat lain yang berpotensi menjadi target serangan teror,” jelasnya.***