Bahasa Tubuh untuk Mengobati Dirinya Sendiri, Anda Harus Tahu
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Minggu, 15 Januari 2023 08:40 WIB
ORBITINDONESIA - Ketika kau merasa lelah, tubuh ini sedang berucap "aku ingin istirahat." Maka istirahatkanlah. Jangan malah engkau bungkam mereka dengan minuman berenergi.
Ketika mengantuk, tubuh ini sedang berucap "aku ingin tidur". Maka tidurlah. Jangan terus engkau bungkam ia dengan kopi dan minuman stimulan.
Ketika keringat ini berbau asam, tubuh ini sedang berucap "aku banyak racun yang harus aku keluarkan". Maka perbaiki pola makanmu dan perbanyaklah minum air putih. Jangan engkau tutupi ia dengan deodorant dan parfum.
Baca Juga: Dibawa Jokowi Kunjungan Kerja, Muhammad Qodari: Kepuasan Publik kepada Presiden Tinggi
Baca Juga: Anton Sudibyo: Prestasi Ganjar Apa, Ini Jawaban Saya
Ketika kencing berwarna kuning pekat, kulitmu kering, tubuhmu hangat dan pinggir lidahmu bergelombang. Tubuh ini sedang berucap "aku kekurangan cairan".
Maka segeralah minum air putih. Jangan engkau isi ia dengan minuman dingin penuh dengan gula dan sirup.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Dilibatkan dalam Pemenangan Pilkada 2024
Ketika kotoran kita encer atau malah keras dan bentuknya seperti kotoran kambing yang berbau menyengat. Tubuh ini sedang berkata, "aku sedang sangat meradang."
Jangan engkau isi dengan makanan penuh pestisida, penyedap rasa, perisa, pengawet dan pewarna buatan.
Baca Juga: Kemendagri Tunjuk Muhammad Idris sebagai Pelaksana Harian Gubernur Sulawesi Barat
Ketika nyeri dada bahkan sampai keringat dingin. Tubuh ini sedang bercerita "pembuluh koronerku sedang macet".
Maka periksalah pola makanmu dan berolahragalah pagi hari dan hirup oksigen pagi sebanyak-banyaknya, agar darahmu bisa kembali lancar... Jangan malah engkau hanya berbaring dan nonton TV sembari menghabiskan nastar, kastengel dan goreng-gorengan.
Ketika lutut ini sakit dan meradang. Tubuh ini sedang berbicara "aku capek menopang tubuhmu yang tambun, aku penuh racun yang engkau isi setiap hari".
Baca Juga: Jaksa Interogasi Pendeta di Kasus Hadiah Tas Mewah untuk Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon Hee
Maka kendalikan makanmu, berolahragalah, hingga berat badanmu turun hingga proporsional. Jangan malah engkau bungkam dengan asam mefenamat, natrium diklofenac, meloxicam, voltaren, piroxicam, Allopurinol dan teman-temannya.
Ketika tengkuk ini berat. Sesungguhnya ia sedang berkata, "aku sedang penuh sumbatan"... Cobalah periksa Tekanan Darahmu, Trigliserida, HDL, Asam Uratmu.
Baca Juga: Ivo Mateus Goncalves: Buku John Roosa tentang Kekerasan Antikomunis 1965-1966 di Indonesia
Besok pagi mulailah lagi ber-olah raga, kegiatan yang sudah engkau tinggalkan berbulan-bulan ini. Dan kendalikan selera makanmu yg salah.
Tubuh ini setiap waktu ingin mengobrol denganmu. supaya mampu menyembuhkan dirinya sendiri.
Tapi seringnya kita mendengarkan saja tidak, kau lebih memilih memalingkan muka. Dan meninggalkannya sendirian dengan alasan, ada pekerjaan yang belum terselesaikan.
Baca Juga: Staf Museum di Vatikan Ajukan Pengaduan Kolektif Pertama Kalinya, Minta Perbaikan Kondisi Kerja
Tubuh ini punya Cara untuk memberi isyarat agar Selalu Sehat, tapi terkadang tidak memahaminya.
Semoga Bermanfaat. Salam Sehat Tanpa Obat.
Penjelasan tsb di atas sebagai Early Warning bagi kita semua. Apalagi usia kita sudah tidak muda lagi. Salam Sehat slalu.
Dr. H. Misri Hasanto M.Kes, ANB HEALTH CONSULTAN. ***