DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Idgitaf Rilis Album Perdana Mengudara, Bentuk Cinta Selfless sebagai Proses Lewati Pendewasaan Diri

image
Idgitaf Rilis Album Penuh Perdana Bertajuk 'Mengudara', Itu Tentang Melepaskan Seseorang

ORBITINDONESIA.COM- Penyanyi Idgitaf menghadirkan album perdananya bertajuk Mengudara sebagai caranya melepaskan segala perasaan yang ia dapatkan selama melewati proses pendewasaan diri.

Musisi muda Idgitaf mengharapkan lagu-lagu yang ada di Mengudara bisa menyuarakan kegelisahan yang dialami generasinya.

Terdapat sembilan lagu di dalam album perdana Mengudara yang secara garis besar tentang melepaskan ditulis oleh Idgitaf.

Baca Juga: Penjelasan Ending Series Marvel Secret Invasion, Kemenangan Nick Fury dan Kekuatan baru G’iah di MCU

Sama seperti nama albumnya, lagu berjudul Mengudara dipilih menjadi lagu utama.

Lagu Mengudara diciptakan untuk menggambarkan cinta yang paling besar, menceritakan bagaimana cara merelakan seseorang yang dicintai pergi dan menerimanya kembali.

"Bentuk cinta paling besarnya itu adalah saat kita mendoakan mereka karena di saat kita mendoakan orang, itu bisa jadi kita enggak berada di ruang dan waktu yang sama dengan mereka. Tapi karena kita cinta, kita mendoakan mereka. Itu bentuk cinta sungguh selfless menurut aku," kata Gita.

Baca Juga: Desain Lebih Nyaman di Saku, Ini Spesifikasi Smartphone Samsung Galaxy Tipe Z Fold 5 Dan Z Flip 5

Untuk lagu-lagu lainnya di dalam album ini sebenarnya berasal dari single-single yang sudah rilis lebih dulu antara lain Satu-Satu, Dermaga, hingga Kehilangan.

Setelah berbicara soal luka, trauma, hingga ketakutan terhadap hal yang belum dilalui.

Lewat album penuhnya ini, Gita berusaha memberikan resolusi untuk setiap konflik yang pastinya lebih beragam dari apa yang sudah ia utarakan dalam materi-materi sebelumnya seperti terangkum dalam album mini Semoga Sembuh.

Baca Juga: Ini Penjelasan Non Biner Menurut Psikologi dan Benarkah Termasuk Gangguan Mental?
Daftar Mengudara bertambah lengkap dengan kehadiran lagu-lagu anyar seperti Mulai yang disebut mantra di album ini, lalu ada Lepaskan yang mengungkapkan rasa berserah.

Disusul Sepenuhnya sebagai lagu cinta yang klise, Akan Ku Kenang sebagai ungkapan segala hal yang manis untuk dikenang, dan Selesai berbicara soal kehidupan.

Proses pengerjaan album secara keseluruhan sudah dimulai sejak perilisan single Satu-Satu pada Juni 2022.

Baca Juga: Profil Lengkap Sinead O Connor Penyanyi Legendaris asal Irlandia dan Aktivis, Perjalanan Karir, Masa Kecil

Idgitaf menjadikan album ini pembuktian karena tidak ingin menunda produktivitas dalam bermusik.

"Aku pengin punya bukti sah sebagai musisi. Tentunya, ada dukungan kalau aku sebagai orang yang baru di industri ini punya banyak narasi dalam bentuk utuh, panjang, yang ingin aku bagikan ke orang-orang, yang ingin aku perdengarkan ke orang-orang", ungkap Gita.

Pembuatan album Mengudara tentu melibatkan banyak pihak lainnya seperti Ibnu Dian (Matter Halo), Wisnu Ikhsantama W., serta band pengiring yang kerap menemani Gita manggung, The Brads beranggotakan Michael Rodovan, Austin Ong, Ricco, Samuel, dan Matthew.

Baca Juga: Penyanyi Sinead O'Connor Meninggal Dunia di Usia 56 Tahun Usai Putranya Bunuh Diri
Perilisan album ini semakin meriah sejak Gita mengajak ilustrator untuk membuat terjemahan berupa gambar menceritakan Mengudara.

Ini menjadi cara unik mengenalkan album anyarnya dan memberikan kesegaran dalam karier bermusik Gita.

Album Mengudara menambah catatan bermusik Gita yang sudah memasuki tahun ke-3, semenjak Hal Indah Butuh Waktu Untuk Datang rilis sebagai single di Desember 2020.

Kini Mengudara yang berisikan sembilan lagu sudah dapat dinikmati di berbagai digital streaming platform di seluruh Indonesia.

Gita juga menjanjikan bakal mempersembahkan Mengudara dalam sebuah tur musik yang spesial di akhir 2023 ini.***

Berita Terkait