DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Kultum Ramadhan Tentang Pentingnya Menebar Belas Kasih Kepada Semua Makhluk, Sederhana, Mudah Dipahami

image
Kultum Ramadhan Tentang Pentingnya Menebar Belas Kasih Kepada Semua Makhluk, Sederhana, Mudah Dipahami

ORBITINDONESIA.COM- Ramadhan memang tidak hanya mengajarkan menahan rasa lapar dan haus.

Berikut kultum sederhana dan mudah dipahami di Bulan Ramadhan tentang pentingnya menebar belas kasih kepada semua makhluk.

Kultum Ramadhan ini sangat cocok dibawakan kepada semua usia, sederhana dan mudah dipahami.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: Selama Ramadhan 2023, Jam Belajar Mengajar di Sekolah Dikurangi, Catat Waktu, Hari Libur dan Cuti Bersama

Materi kultum pentingnya menebar belas kasih kepada semua mahluk ini dibagikan oleh Kepala Kantor Kemenag Kab. Boyolali, H. Hanif Hanani. 

Mengawali Kultum, Hanif mengungkapkan rasa syukurnya kepada Allah SWT, atas kesempatan yang diberikan Nya untuk bisa menjalani ibadah puasa tahun ini.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Hanif juga mengajak kepada seluruh hadirin untuk mensyukurinya dengan cara meningkatkan ibadah di bulan Ramadhan tahun ini.

Baca Juga: Datang ke Jember, Moeldoko Sebut Ancaman Krisis Air Semakin Nyata, Petani Harus Tetap Rukun

Hanif melanjutkan bahwa sebagai hamba Allah kita selalu berusaha menebar rasa belas kasih terhadap semua makhluk tanpa pilih kasih.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Terhadap manusia yang berpangkat dan berharta, kita selalu hormati dan sayangi.

Namun terhadap binatang perlakuan kita sangat berbeda, mudah mencelakai bahkan membunuhnya.

Baca Juga: Hindari Kepadatan Saat Mudik, Budi Karya Sumadi Minta Pengusaha Cairkan THR Sebelum 18 April 2023.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Dalam sebuah hikayat diceritakan, ada seorang ulama yang bermimpi semua amal ibadahnya tidak ada yang diterima Allah sebagai amal shalih.

Kecuali satu amal yakni saat beliau menulis kitab ada seekor lalat yang menghisap tintanya dan ulama tersebut tidak mengusirnya dan membiarkan lalat tersebut menghisap tintanya.

Sikap itulah yang diterima Allah sebagai kunci ulama tersebut masuk surga

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

"Amal ibadah kita termasuk puasa Ramadhan, tidak menjamin kita masuk surga, namun suatu kebaikan"

"Belas kasih dan rasa sayang kita terhadap sesama makhluq, bisa jadi itu yang menjadi jalan kita masuk surga," jelas Hanif.

Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, jelas Hanif merupakan kewajiban bagi umat Islam.

Baca Juga: Dugaan Operasi Tangkap Tangan Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Gelandang 3 Pejabat Maluku Utara ke Jakarta

Puasa juga termasuk dalam rukun Islam, selain membaca syahadat, mengerjakan salat, membayar zakat dan menunaikan haji.

Perintah mengerjakan puasa tercantum dalam firman Allah SWT di Al-Qur’an surat al-Baqarah ayat 183 Artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”

Baca Juga: BMKG: Hujan Lebat Berpotensi Turun di Beberapa Kota

“Perintah menjalankan puasa di Bulan Ramadhan adalahperintah bagi orang yang beriman untuk meningkatkan ketaqwaan."

"Puasa Ramadhan juga mampu memberikan kesucian jiwa, keikhlasan, ketulusan, hingga berfungsi sebagai pengawasan diri dan media meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT," pungkas hanif.***

Dapatkan informasi lainnya dari kami di Google News.

Baca Juga: Peringati Hari Bela Negara, Ibnu Chuldun: Bersatu dan Berkontribusi untuk Indonesia Maju

 

Berita Terkait