ORBITINDONESIA.COM - Gagasan bahwa Indonesia adalah situs Atlantis kuno adalah teori kontroversial. Teori ini tidak atau kurang memiliki bukti ilmiah untuk mendukungnya.

Atlantis adalah pulau legendaris yang pertama kali disebutkan oleh filsuf Yunani kuno Plato dalam dialognya "Timaeus" dan "Critias".

Menurut Plato, Atlantis adalah peradaban yang kuat dan maju yang sudah ada sekitar 9.000 tahun sebelum masanya. Pulau itu konon terletak di luar "Pilar Hercules", yang diyakini merujuk ke Selat Gibraltar.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Resmi, Rizky Pellu CLBK dengan PSM Makassar

Baca Juga: Yudo Andreawan Marah-Marah di Fasilitas Umum, dari Stasiun Manggarai hingga Klakson Mobil

Atlantis digambarkan sebagai masyarakat utopis dengan budaya yang sangat maju, teknologi canggih, dan militer yang kuat.

Meskipun ada beberapa yang mengklaim bahwa Indonesia adalah situs Atlantis, teori ini tidak diterima secara luas oleh arkeolog atau sejarawan arus utama.

Baca Juga: Ingin Berkebun Tapi Halaman Sempit, Ini Tips Budidaya Kangkung dengan Sistem Hidroponik

Tidak ada bukti fisik yang mendukung keberadaan Atlantis, dan deskripsi pulau yang diberikan Plato tidak sesuai dengan geografi atau sejarah Indonesia.

Perlu dicatat bahwa gagasan tentang Atlantis telah menangkap imajinasi orang selama berabad-abad, dan banyak teori telah dikemukakan tentang kemungkinan lokasinya. Namun, sampai ada bukti ilmiah yang kuat untuk mendukung salah satu dari teori ini, Atlantis tetap merupakan konsep mitologis daripada realitas sejarah.***