Orbit Indonesia
Contoh Pidato Singkat Hari Santri Nasional 2022, Bisa Diedit Sesuai Kebutuhan
Ilustrasi, contoh pidato singkat Hari Santri Nasional.
ORBITINDONESIA - Berikut ini adalah contoh pidato singkat dalam rangka Hari Santri Nasional 2022.
Contoh pidato singkat Hari Santri Nasional 2022 ini dapat disampaikan di acara formal maupun informal.
Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Resmi, Rizky Pellu CLBK dengan PSM Makassar
Contoh pidato singkat Hari Santri Nasional 2022 ini dapat diedit atau disesuaikan dengan kepentingan atau kebutuhan.
Baca Juga: Simak 10 Ide Lomba Hari Santri Nasional yang Bernuansa Ilmiah dan Islami, Cocok untuk Berbagai Kalangan
Bismillhairrahmanirrahim
Baca Juga: Ingin Berkebun Tapi Halaman Sempit, Ini Tips Budidaya Kangkung dengan Sistem Hidroponik
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Al mukarrom, bapak kyai……pimpinan pondok pesantren….yang saya muliakan
Para ustadz ustadzah yang saya hormati
Alim ulama yang saya hormati dan teman-teman yang saya sayangi.
Alhamdulillah Wasyukurillah, hari ini saya dapat berdiri di sini untuk menyampaikan pidato singkat dalam rangka ambil bagian memeriahkan peringatan hari Santri Nasional.
Baca Juga: Piala AFF U19: Kalahkan Filipina 5-1, Peluang Indonesia ke Semifinal Tetap Terbuka
Meskipun ilmu saya masih secuil, namun saya mantap untuk berdiri di hadapan hadirin sekalian karena ingat kewajiban sebagai muslim untuk membagikan ilmu pengetahuan.
Mohon maaf, bukan saya bermaksud menggurui, saya hanya ingin berbagi saja.
Hadirin yang dirahmati Allah, menjadi santri bagi saya merupakan suatu kebanggaan. Walau mohon maaf, sorry to say, ini kenyataan, ada yang bertanya kepada saya.
Baca Juga: Piala Dunia U20: Uruguay dan Korea Selatan Amankan Tiket Semifinal
Kok memilih nyantri, apa nanti kalau sudah lulus mau jadi guru ngaji. Sebenarnya ini pertanyaan yang menurut saya tidak usah ditanyakan. Kenapa? Karena menyaksikan ketentuan Allah.
Baca Juga: Kenapa Banyak Orang Bilang Gen Z Bermental Lemah daripada Generasi Pendahulunya?
Mau jadi apa saya nanti setelah lulus dari pondok pesantren ini, saya serahkan pada Allah.
Baca Juga: Prediksi Dampak El Nino di Indonesia, Produktivitas Panen Padi Berkurang 5 Juta Ton
Tugas saya dan juga semua kaum muslimin adalah untuk belajar dan berikhtiar.
Hasilnya, biarkan waktu yang menjawab sesuai skenario Allah yang saya yakin itu terbaik bagi saya.
Hadirin, jika kita mau belajar, banyak sekali pahlawan dan orang penting yang berlatar belakang pendidikan pondok pesantren.
Baca Juga: SEA Games 2023: Prediksi dan Link Streaming Indonesia Melawan Myanmar, Waktunya Raih Puncak Klasemen
Baca Juga: Viral Bunda Corla yang Kritik Zaskia Gotik disebut Murahan saat Live Instagram, Kenapa
Tidak sedikit pahlawan yang turun ke medan perang dan memimpin pergerakan mengusir penjajah, dulunya belajar di pondok pesantren, bahkan mengatur strategi perang juga dari dalam pesantren.
Pangeran Diponegoro misalnya, pahlawan nasional ini sejak kecil sudah nyantri sehingga keimanannya terpuji dan berani berkorban karena membela hak bangsa Indonesia.
Baca Juga: Survei Charta Politika: Bobby Nasution Ungguli Edy Rahmayadi di Sumatra Utara
KH. Zainal Mustafa, pahlawan dari tanah Sunda yang mengusir Belanda dan Jepang, beliau pun jebolan dari pondok pesantren.
Bagaimana saya tidak bangga jadi santri. Saya tidak tahu, mudah-mudahan Allah merahmati saya dengan prestasi agar bisa berbakti pada negeri ini. Wallahu A'lam. Mohon diamini impian saya ini.
Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru 2022 di PT Aisin Indonesia, Buka Banyak Posisi, Cek Detailnya di Sini
Baca Juga: Thailand Open 2023: Lanny Ribka Tumbang, Ganda Putri Indonesia Ambyar
Rekan-rekan santri, sudah sewajarnya kita menunjukkan bahwa santri mempunyai banyak potensi, jadi jangan dipandang sebelah mata lagi. Nanti kalau santri sudah beraksi, semua bakal mengagumi.
Terimakasih itu yang dapat saya sampaikan pada kesempatan peringatan Hari Santri Nasional ini, saya akan tutup pidato dengan pantun, mohon perhatian sejenak dari hadirin,
Bilang I love you saat jatuh cinta
Semoga dibalas dengan perasaan yang sama
Selamat Hari Santri Nasional Indonesia
Mari kita tunjukkan prestasi pada negara
Baca Juga: Unik, Polda Jatim Luncurkan Aplikasi Ilmu Semeru untuk Cari Motor yang Hilang Akibat Dicuri
Pergi ke masjid bertemu pak kyai
Beliau minta aku untuk mengaji
Sungguh bangga jadi santri di pondok ini
Walau setiap hari makan dengan sambal tak pernah ganti
Baca Juga: Waspada Penyakit yang Mengintai di Kala Musim Hujan, Begini Penjelasannya Menurut Dokter
Akhir kata, mohon maaf atas segala kesalahan, wabillahi Taufiq Wal Hidayah
Baca Juga: 10 Fakta Kasus Oknum Paspampres Culik dan Aniaya Warga Bireuen Aceh hingga Tewas
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh***