DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Isti Nugroho: Buku yang Membawa Kenangan

image
Isti Nugroho dan kenangan soal buku

ORBITINDONESIA - Pada suatu waktu, teman saya di masa lalu menawarkan buku pada saya. Dia mau menjual buku-bukunya untuk biaya kuliah anaknya. Selain buku, kamera lama juga sekalian mau dijual.
 
Tentu saja saya menolaknya. Karena saya sudah tidak membutuhkan kamera dan buku. Kamera sudah menjadi bagian dari masa lalu, buku-buku saya sudah punya.
 
Tetapi karena dia terus meminta, mendesak dan meyakinkan bahwa buku-buku yang mau dijual itu buku sastra yang berharga, maka hanya akulah yang harus membelinya.
 
 
Pendek kata, buku-buku itu saya beli. Jumlahnya 160 eks. Perbuku dihargai 50 ribu rupiah. Setelah memilih judul, dan memasukkan dalam karung berwarna hijau, terjadilah transaksi jual beli. Satu karung buku sastra dan politik saya bawa ke rumah.
 
Peristiwa membeli buku dalam jumlah yang banyak pernah saya lakukan tahun 1981 ketika saya sedang gandrung - gandrungnya membaca buku.
 
Saya pernah beli buku dalam jumlah yang banyak pada waktu itu di shoping center. Buku bekas, buku baru, majalah dan makalah - makalah.
 
Buku yang saya beli dari seorang kawan di masa lalu, ternyata setelah sampai di rumah benar-benar membuat saya senang dan bergembira.
 
 
Novel novel sastra, antologi puisi, cerita pendek, esai sastra dan buku-buku teori sastra. Kegembiraan mempunyai buku, lama rasa senangnya.
 
Karena buku merupakan teman yang baik. Teman yang menyenangkan sepanjang masa.
Membawa buku seperti membawa kenangan yang indah. Yang indah di waktu yang lalu.
 
(Dikutip dari FB Isti Nugroho)***

Berita Terkait