DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Simpel dan Mudah Diingat! Contoh Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin dengan Tema Kebersihan Lingkungan

image
Contoh Teks Amanat Pembina Upacara Senin, Tema Kebersihan Lingkungan

ORBITINDONESIA- Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin termasuk kegiatan yang wajib dilakukan di seluruh sekolah Indonesia.

Saat Upacara, biasanya inspektur upacara juga akan memberikan Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin yang simpel dan mudah diingat siswa.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Salah satu contoh tema yang penting untuk dibacakan saat Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin adalah tentang kebersihan lingkungan sekolah dan di luar sekolah.

 Baca Juga: Inilah Contoh Naskah Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin Pagi yang Mudah Diingat untuk Sekolah

Berikut ini adalah contoh Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin dengan tema kebersihan lingkungan yang simpel dan mudah dicerna, yaitu:

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Pertama-tama marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkah dan karunianya kita semua dapat berkumpul di pagi yang cerah ini dalam keadaan sehat wal'afiat.

Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW kepada keluarganya, sahabatnya, dan semoga kepada kita sebagai pengikutnya.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

 Baca Juga: Inilah Pidato Amanat Pembina Upacara Memperingati Hari Guru Nasional 25 November 2022

Bapak-ibu guru yang saya hormati dan teman-teman yang saya cintai dan saya banggakan. Pada hari ini saya akan menyampaikan pidato tentang "Kebersihan Lingkungan Di Sekolah".

Teman-teman, ketahui bahwa lingkungan merupakan tempat hidup bagi semua makhluk hidup.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Oleh karena itu kita harus menjaga kelestarian lingkungan kita agar kita dapat hidup dengan nyaman.

Salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan adalah menjaga kebersihannya.

Menjaga kebersihan lingkungan dapat dimulai dari hal-hal yang kecil, tetapi terkadang sangat sulit dilakukan oleh kita.Contohnya adalah membuang sampah pada tempatnya.

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

Baca Juga: Fakta Menarik Kucing Gyra yang Wajib Diketahui, Cocok Diajarkan untuk Anak Sekolah

Saat ini kesadaran untuk menjaga kebersihan sangatlah kurang.

Dilihat dari lingkungan sekolah kita yang masih terdapat sampah yang berserakan, entah sampah plastik makanan-minuman, atau kertas.

Baca Juga: Dugaan Operasi Tangkap Tangan Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Gelandang 3 Pejabat Maluku Utara ke Jakarta

Padahal tempat sampah yang disediakan sekolah sudah memadai.

Di setiap sudut sekolah terdapat tempat sampah, di dalam kelas pun terdapat tempat sampah.

Namun tidak adanya kesadaran dari kita untuk membuang sampah pada tempatya sebagai wujud menjaga kebersihan lingkungan sekolah kita

Baca Juga: BMKG: Hujan Lebat Berpotensi Turun di Beberapa Kota

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal SMP UTS IPS Kelas 7 Semester 1 Pilihan Ganda 2022

Selain membuang sampah pada tempatnya, kita juga dapat menjalankan piket kelas sebagai aksi menjaga kebersihan lingkungan di lingkup sekolahan.

Dan biasakan memilah sampah sesuai dengan kelompoknya sebelum dimasukkan ke tempat sampah.

Baca Juga: Peringati Hari Bela Negara, Ibnu Chuldun: Bersatu dan Berkontribusi untuk Indonesia Maju

Jenis sampah dibedakan menjadi 3, yaitu: 1. Sampah Basah yaitu sampah yang mudah terurai dan membusuk, contoh; sisa makanan, sayur dan buah-buahan, sampah kebun dan sampah dapur. 2. Sampah Kering yaitu sampah yang tidak bisa membusuk dan terurai secara alamiah, contoh: kertas, kardus, plastik, tekstil, karet, kaca, kaleng, dll 3.

Sampah B3 (Bahan Berbahaya & Beracun) yaitu sampah beracun dan reaktif yang sangat membahayakan kesehatan dan kehidupan organisme antara lain, baterai, cat, pestisida, sampah rumah sakit, dll.

Tetapi tempat sampah yang biasa disediakan hanya 2 jenis, yaitu sampah basah dan sampah kering.

Baca Juga: Permohonan Layanan Melonjak, Sandi Andaryadi: Imigrasi DKI Jakarta Harus Bekerja Prima

 Baca Juga: Kunci jawaban Soal SD Kelas 5 Matematika Halaman 13 Tentang Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan

Tetapi pada akhirnya pemisahan sampah basah dan sampah kering tersebut akhirnya waktu dibuang itu disatukan kembali jadi sia-sia kita memilah sampah basah dan sampah kering kalau pada akhirnya juga disatukan kembali.

Hal ini harus ada kerjasama antara pemerintah dan sekolah untuk pembuangan sampah basah dan sampah kering untuk mengurangi pencemaran lingkungan.

Baca Juga: Denny JA: Puisi Esai Waktunya Masuk Kampus dan Sekolah

Sebagai penutup, saya hanya ingin menyampaikan pepatah, kebersihan adalah sebagian dari iman.

Dengan ini saya berharap murid-murid peduli dan sadar dengan pentingnya menjaga kebersihan.

Baca Juga: Terlengkap! Kucing Gyra Miliki Ciri Fisik Ini, Ketahui dari Panjang Tubuh, Berat Badan sampai Hewan Buruan

Baca Juga: Kepala Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Ibnu Chuldun Resmikan Laboratorium Peradilan Pidana Universitas Yarsi

Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan mohon maaf apabila ada kesalahan dalam bertutur kata.

Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.

Wali ilaihi Taufik Walhidayah Wassalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh.

Baca Juga: Pembunuh Petugas Imigrasi Tri Fattah Firdaus Jadi Tersangka, Sandi Andaryadi: Kami Apresiasi Polda Metro Jaya

Itulah ulasan contoh naskah Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin yang simpel dan mudah diingat.***

Berita Terkait