OrbitIndonesia - OrbitIndonesia.com/tag/Australia">Australia menghapus OrbitIndonesia.com/tag/Monarki">Monarki OrbitIndonesia.com/tag/Inggris">Inggris dari OrbitIndonesia.com/tag/uang">uang kertasnya. Bank sentral negara itu mengatakan pada Kamis, 2 Februari 2023, OrbitIndonesia.com/tag/uang">uang kertas $5 yang baru akan menampilkan desain Pribumi daripada gambar OrbitIndonesia.com/tag/Raja">Raja Charles III.
Namun sang OrbitIndonesia.com/tag/Raja">Raja Charles III masih diharapkan muncul pada OrbitIndonesia.com/tag/uang">uang koin yang saat ini bergambar mendiang Ratu Elizabeth II, OrbitIndonesia.com/tag/Monarki">Monarki OrbitIndonesia.com/tag/Inggris">Inggris.
OrbitIndonesia.com/tag/uang">uang kertas $5 adalah satu-satunya OrbitIndonesia.com/tag/uang">uang kertas OrbitIndonesia.com/tag/Australia">Australia yang saat ini masih menampilkan gambar OrbitIndonesia.com/tag/Monarki">Monarki OrbitIndonesia.com/tag/Inggris">Inggris.
Baca Juga: Jorok! Taksi Online Grab Ini Dipenuhi Kecoak, Customer Auto Shock
Bank tersebut mengatakan keputusan tersebut mengikuti konsultasi dengan pemerintah Partai Buruh kiri-tengah, yang mendukung perubahan tersebut. Para penentang mengatakan langkah itu bermotivasi politik.
OrbitIndonesia.com/tag/Raja">Raja OrbitIndonesia.com/tag/Inggris">Inggris tetap menjadi kepala negara OrbitIndonesia.com/tag/Australia">Australia, meskipun saat ini peran tersebut sebagian besar bersifat simbolis. Seperti banyak bekas jajahan OrbitIndonesia.com/tag/Inggris">Inggris, OrbitIndonesia.com/tag/Australia">Australia memperdebatkan sejauh mana ia harus mempertahankan ikatan konstitusionalnya dengan OrbitIndonesia.com/tag/Inggris">Inggris.
Reserve Bank OrbitIndonesia.com/tag/Australia">Australia mengatakan OrbitIndonesia.com/tag/uang">uang kertas $5 yang baru akan menampilkan desain untuk menggantikan potret ratu, yang meninggal tahun lalu. Bank mengatakan langkah itu akan menghormati "budaya dan sejarah Orang OrbitIndonesia.com/tag/Australia">Australia Pertama."
"Sisi lain dari OrbitIndonesia.com/tag/uang">uang kertas $5 akan terus menampilkan parlemen OrbitIndonesia.com/tag/Australia">Australia," kata bank tersebut dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Serbu Kode Promo Terbaru Dari Grab, Ada Diskon Besar Saat Gunakan GrabBike, GrabFood, dan GrabMart
Bendahara Jim Chalmers mengatakan perubahan itu merupakan kesempatan untuk mencapai keseimbangan yang baik.
"OrbitIndonesia.com/tag/Raja">Raja akan tetap ada di koin, tetapi OrbitIndonesia.com/tag/uang">uang kertas $5 akan mengatakan lebih banyak tentang sejarah kita dan warisan kita dan negara kita, dan saya melihat itu sebagai hal yang baik," katanya kepada wartawan di Melbourne.
Pemimpin oposisi Peter Dutton menyamakan langkah itu dengan mengubah tanggal hari nasional, Hari OrbitIndonesia.com/tag/Australia">Australia.
“Saya tahu mayoritas yang diam tidak setuju dengan banyak omong kosong yang terjadi, tetapi kita harus mendengar lebih banyak dari orang-orang itu secara online,” katanya kepada 2GB Radio.***
Artikel Terkait
Diskusi SATUPENA, Satrio Arismunandar: Konflik Dayak vs Madura Lebih Disebabkan Beda Sistem Nilai
Samsung Galaxy S23 Pakai Fitur Istimewa: Cek Bocoran Spesifikasi Kamera 200MP Ngalahin DSLR Foto Jadi Wow
Fase Bulan Purnama, Ini Daerah yang Berpotensi Terjadi Banjir Rob pada 5 hingga 11 Februari 2023
Keunggulan Kamera 200MP Samsung Galaxy S23, Lebih Detil, Halus,dan Epik: Kreator Konten Wajib Beli
Provinsi Banten Punya 5 Daerah Paling Kaya, Bukan Ibukota Serang Lho
The Bachelor Indonesia Hadirkan 49 Destinasi Wisata Bali Richard Kyle Cari CInta Sejati, Ada Amanda Gonzales