DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

PENTING: Pertolongan Pertama Untuk Mengatasi Serangan Stroke

image
Ilustrasi pasien penderita stroke sedang diurut (Foto: Eky Fajrin)

ORBITINDONESIA.COM - Orang yang kena serangan stroke mendadak (jatuh di WC dan sebagainya), pembuluh darah ke otaknya akan pecah sedikit demi sedikit.

Ingat, untuk mengatasi serangan stroke ini janganlah gugup atau panik. Jika korban berada di tempat kejadian, seperti di kamar mandi, ruang tidur atau ruang tamu, jangan dipindah-pindahkan dulu ke tempat lain.

Hal itu karena pemindahan korban serangan stroke justru akan mempercepat pecahnya pembuluh darah. Dan janganlah sampai korban itu terjatuh lagi.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: Teuku Iqbal Johard Sebut Aksi Penembakan Bahar bin Smith Sebagai Drama Bocil yang Punya Masalah Psikologis

Caranya adalah dengan mengeluarkan darah korban, menggunakan jarum yang telah dibakar atau disterilkan. Jarum itu kemudian ditusukkan ke ujung setiap jari masing-masing, sampai darahnya keluar sekitar 1 sampai 2 tetes.

Kalau darahnya tidak keluar, dapat diurut-urut pada jari yang ditusuk tadi sampai darahnya keluar. Sesudah itu, korban akan sadar beberapa menit kemudian,

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Jika korban mulutnya miring, tariklah kedua daun telinganya sampai merah. Dan langsung tusuk bagian bawah daun telinga dengan jarum steril sampai darah keluar 1 - 2 tetes.

Setelah korban sadar, dan mulutnya sudah pulih kembali, barulah dibawa ke dokter atau rumah sakit terdekat.

Baca Juga: Begini Kronologi Lengkap Penembakan Bahar bin Smith: Mengaku Ada Luka di Perut, Publik Menanti Hasil Visum

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Ingat, orang yang terkena serangan stroke, jika langsung dibawa ke dokter biasanya pembuluh darahnya akan lebih cepat pecah. Ini karena goncangan dalam perjalanan ke RS atau ke dokter.

Orang tersebut bisa tidak sadar kembali atau pingsan, dan biasanya akan cacat atau lumpuh.

Anda harus ingat, dengan mengeluarkan darah dari jari-jari orang yang terkena stroke, berarti kita sudah menolong orang tersebut dari serangan penyakit stroke.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Tolong share informasi ini, agar semakin banyak penderita stroke bisa tertolong.***

Silakan simak berita lain ORBITINDONESIA.COM di Google News.

Berita Terkait