ORBITINDONESIA.COM- Kementrian Kesehatan mencatat kasus infeksi menular seksual (IMS) sifilis di Tanah Air mengalami peningkatan.

Kini, Pemerintah melalui Direktur Pencegahan serta Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Imran Pambudi menjelaskan alasan di balik naiknya kasus sifilis di Indonesia.

Seks bebas diduga jadi salah satu penyebab utama meningkatnya kasus penyakit kelamin sifilis.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: Terungkap, Bos yang Mengajak Staycation Karyawati AD di Cikarang Merangkap Jadi Dosen, Kerja di Perusahaan Ini

Imran menilai kenaikan kasus sifilis tersebut terkait dengan dengan jumlah skrining sifilis yang juga meningkat.

"Peningkatan kasus disebabkan peningkatan jumlah orang yang diskrining sifilis,” terang Imran, Selasa 16 Mei 2023.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

“Sehingga secara program lebih bagus karena semakin banyak yang ditemukan maka akan semakin banyak yang diobati sehingga tidak menularkan ke orang lain," jelasnya.

Baca Juga: SEA Games 2023: Kalahkan Malaysia, Rehan dan Lisa Raih Emas Bulu Tangkis

"Terutama pada ibu hamil positif yang bisa menularkan ke bayinya," tambahnya.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Masih dari keterangan Imran, Kemenkes berfokus pada penemuan kasus dengan melakukan skrining dini sifilis pada level populasi, terutama populasi rentan dan risiko tinggi.

Baca Juga: Rektor Universitas Pelita Bangsa Langsung Pecat Dosen Cabul yang Minta Jatah Tidur Bareng Karyawati AD

Menurutnya, skrining sifilis menggunakan rapid test yang telah sesuai standar dan cepat hasilnya, sehingga dapat segera ditangani apabila ditemukan hasil positif***

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Dapatkan informasi menarik lainnya dari ORBITINDONESIA.COM di Google News