DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Denny JA: Anggota NU yang Pilih PKB 11,6 Persen, Tertinggi ke PDIP 21,9 Persen dan Gerindra 13,6 Persen

image
Denny JA

ORBITINDONESIA.COM – Bergabungnya Muhaimin Iskandar dengan Anies Baswedan yang kemudian mendeklarasikan diri sebagai bakal Capres dan Cawapres, tidak serta merta membawa seluruh anggota Nahdlatul Ulama (NU) ke kubu mereka.

Menurut pengamat politik dan peneliti senior, Denny JA dalam videonya yang beredar luas di jejaring media sosial, anggota NU yang memilih PKB yang dipimpin oleh Muhaimin Iskandar hanya 11,6 persen.

Baca Juga: Pakar: Ada peluang PAN-Gerindra-Golkar usung RK di Pilgub DKI Jakarta

Mayoritas pemilih NU 21,9 persen justru memilih PDI Perjuangan (PDIP) sebagai partai politiknya, disusul Partai Gerindra 13,6 persen dan Golkar 11,2 persen.

Baca Juga: VIRAL, Erick Thohir Tersingkir dari Bakal Cawapres Ganjar, yang Sudah Direstui Sandiaga dan Ridwan Kamil

“Pemiih NU menyebar ke banyak partai politik. PKB bukan partai favorit,” ujar Denny JA.

Baca Juga: Danrem 131/Santiago Serahkan Bantuan Bagi Pengungsi Korban Erupsi Gunung Ruang di Singkil, Kota Manado

Mengapa PKB yang lahir dari rahim NU tapi bukan menjadi parta favorit nomor 1?

Denny JA lalu mengungkap tentang riwayat konflik Muhaimin dan legenda PKB Gus Dur.

Konflik antara Muhaimin selaku Ketua Umum PKB dan kubu Gus Dur itu, kata Denny, berlanjut sampai sekarang.

Baca Juga: Sekjen PBB Antonio Guterres: Situasi Rafah yang Sedang Diserang Israel Ada di Ujung Tanduk

Baca Juga: Hari Ini Empat Parpol Pengusung Ganjar Pranowo Berkumpul di PDI Perjuangan, Bahas Kriteria Cawapres

Tentu melalui Muhaimin, PKB bisa membawa sebagian anggota NU ke kubunya bersama Anies Baswedan.

“Namun, jangan lupapula pergi sebagian secara signifikan pemilih Demokrat dari Anies Baswedan,” ujar Denny JA tegas. ***

Berita Terkait