DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Irjen Ferdy Sambo Minta Maaf Sekaligus Menjelaskan Motifnya, Netizen Riuh

image
Irjen Pol Ferdy Sambo Menjelaskan Motif Membunuh Brigadir J Sekaligus Meminta Maaf Kepada Kepolisian.

ORBITINDONESIA - Irjen Ferdy Sambo membuat pengakuan merekayasa kematian Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Oleh karena itu, setelah menjadi tersangka, Ferdy Sambo meminta maaf kepada institusi kepolisian sampai Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Perminataan maaf Ferdy Sambo ini disampaikan melalui kuasa hukumnya, Arman Hanis yang ditulis melalui telepon seluler di rumah pribadi Derdy Sambo, Jalan Saguling III, Jakarta Selatan, Kamis 11 Agustus 2022.

Baca Juga: Tulis Surat Terbuka, Irjen Ferdy Sambo Tidak Minta Maaf kepada Keluarga Brigadir J, Mengapa?

Dalam pesan yang dibacakan Arman, Ferdy Sambo mengaku berbuat seperti itu adalah untuk menjaga dan melindungi marwah keluarganya.

"Saya adalah kepala keluarga dan murni niat saya untuk menjaga dan melindungi marwah dan kehormatan keluarga yang sangat saya cintai," tuturnya.

Beginilah pernyataan lengkap Ferdy Sambo yang dibacakan oleh Arman Hanis:

Izinkan saya sebagai manusia yang tidak lepas dari kekhilafan secara tulus meminta maaf dan memohon maaf sebesar-besarnya, khususnya kepada rekan sejawat Polri beserta keluarga serta masyarakat luas yang terdampak akibat perbuatan saya yang memberikan informasi yang tidak benar serta memicu polemik dalam pusaran kasus Duren Tiga yang menimpa saya dan keluarga.

Baca Juga: Ini Isi Lengkap Surat Terbuka Irjen Ferdy Sambo, Isinya Pengakuan dan Permintaan Maaf

Saya akan patuh pada setiap proses hukum saat ini yang sedang berjalan dan nantinya di pengadilan akan saya pertanggungjawabkan.

Saya adalah kepala keluarga dan murni niat saya untuk menjaga dan melindungi marwah dan kehormatan keluarga yang sangat saya cintai.

Kepada institusi yang saya banggakan, Polri, dan khususnya kepada bapak Kapolri yang sangat saya hormati, saya memohon maaf dan secara khusus kepada sejawat Polri yang memperoleh dampak langsung dari kasus ini saya memohon maaf.

Sekali lagi saya memohon maaf akibat timbulnya beragam penafsiran serta penyampaian informasi yang tidak jujur dan mencederai kepercayaan publik kepada institusi Polri.

Baca Juga: Jelang Final Piala AFF U16, Pelatih Vietnam Minta Pengawalan Saat Melawan Timnas Indonesia

Surat permintaan maaf dari Ferdy Sambo ini membuat netizen riuh alam berkomentar;

“Butuh kebohongan baru untuk menutupi kebohongan lama,” kata Sup***.

“Kalo hakimnya mempercayai motif pembunuhan adalahyang dalibikan FS ya pada bae lah,” kata Djo***.

“Guwa menduga sifat yang bersangkutan kejam dan terbiasa ngibul sudah terbentuk bertahun-tahun,” kata Wid***.

Baca Juga: KPK Tangkap Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo Atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi

“Dengan menembak korban berkali-kali sampai meninggal dan direkayasa seolah sudah terjadi tembak-menembak, itu merupakan hal yang bengis,” kata Ya***.

“Buktikan jika memang pelecehan itu terjadi beserta saksi dan bukti. Sala satu saksi yaitu Bharada E yang mengakui tidak tahu menahu soal pelecehan,” kata Alf***.

“Meskipun kebohongan itu la secepat kilat, suatu saat kebenaran akan menemukannya,” kata Zoe***.

“Ah ini mah sudah ngebohong lagi, FS ini tidak jujur,” kata Kri***. ***

Berita Terkait