DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Direktur CSIIS Sholeh Basyari: Ganjar Pranowo/Erick Thohir Pasangan Terkuat untuk Memenangi Pilpres 2024

image
Ganjar Pranowo (kanan) dan Erick Thohir (kiri) adala pasangan terkuat memenangi Pilpres 2024.

 

ORBITINDONESIA – Ganjar Pranowo dan Erick Thohir berpotensi memenangkan Pilpres 2024 jika pemilihan tersebut berlangsung dua putaran.

Demikian Direktur Center of Strategic on Islamic and International Studies (CSIIS) Sholeh Basyari dalam keterangannya di Jakarta Selasa 7 Februari 2023.

"Apabila pilpres berlangsung dua putaran, kemungkinan pemenang adalah Ganjar-Erick," kata Sholeh Basyari.

Baca Juga: Survei Indometer: Elektabilitas Ganjar Pranowo Tertinggi, Jauh Meninggalkan Prabowo dan Anies

Menurut Sholeh Basyari, Ganjar dan Erick berpotensi diusung sebagai pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024.

Mereka, katanya, akan berkompetisi dengan dua pasangan capres-cawapres lain dalam dua putaran pemilihan.

Menurut Sholeh, akan ada Koalisi Indonesia Bersatu Plus (KIB Plus), yang terdiri atas PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), untuk mengusung Ganjar dan Erick menjadi capres dan cawapres.

Kemudian, katanya, akan ada pula Koalisi Perubahan, yang terdiri atas Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yang kemungkinan akan mengusung pasangan Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

Baca Juga: Survei Polmatrix Indonesia: Elektabilitas Prabowo Subianto Dilangkahi Anies, Ganjar Pranowo Masih Tertinggi

Terakhir, kata Sholeh, ada Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR), yang terdiri atas Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), akan mengusung Prabowo Subianto dan Abdul Muhaimin Iskandar.

Pada putaran pertama, katanya, kemungkinan Prabowo-Muhaimin akan tersingkir, dan Ganjar-Erick bersama Anies-Agus Harimurti melaju ke putaran kedua.

Situasi demikian, katanya, Prabowo-Muhaimin diperkirakan akan bergabung kepada Ganjar Pranowo-Erick Thohir.

Dengan demikian, koalisi pendukung pemerintah akan terkonsentrasi di pasangan Ganjar-Erick dan menguatkan perolehan dukungan suara terhadap mereka.

Baca Juga: Survei LSI: Simulasi Tiga Orang, Elektabilitas Ganjar Pranowo Mencapai Angka Psikologis 36,3 Persen

"Ini akan kembali seperti kekuatan pada Pilpres 2019. Suara Jokowi akan berkumpul kepada Ganjar dan suara oposisi bermuara ke Anies," katanya.

Ia menilai koalisi perubahan sekarang ini masih rapuh. Ketiadaan deklarasi bersama dari ketua umum partai menjadi salah satu kelemahan yang dimiliki koalisi pengusung Anies itu.

"Koalisi Perubahan ini rawan. Jika satu parpol mundur, buyar semua.”

“Sampai sekarang ini, mereka belum pernah deklarasi secara bersama-sama dengan masing-masing ketua umum," ujarnya. ***

Berita Terkait