DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Manajemen PT Kereta Cepat Indonesia Coba: Stasiun Halim Perdanakusuma Aman

image
Atap Kantor Kereta Cepat Indonesia Coba (KCIC) yang terbakar di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin dini hari.

ORBITINDONESIA.COM - PT Kereta Cepat Indonesia Coba (KCIC) memastikan keadaan Stasiun Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, aman usai terbakar Senin 11 eptember 2023 dini hari.

"Kami bersama WIKA sebagai kontraktor telah memastikan bahwa saat ini Stasiun Halim dalam kondisi aman, bagian dalam bangunan stasiun dipastikan dalam kondisi baik dan seluruh fungsi dapat berjalan normal," kata GM Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Resmi, Rizky Pellu CLBK dengan PSM Makassar

Ia mengakui ada percikan api di atap peron sisi timur pada bagian lapisan proteksi atap dan karena itu, namun pihaknya langsung berkoordinasi bersama Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur.

Baca Juga: Kantor Kereta Cepat di Halim Perdanakusuma Terbakar, PT KCIC Lakukan Investigasi

"Percikan api yang terlihat pukul 00.30 WIB tersebut telah dipadamkan oleh petugas Damkar dan pagi ini seluruh kondisi Stasiun Halim dipastikan dalam kondisi aman," katanya.

Baca Juga: Ingin Berkebun Tapi Halaman Sempit, Ini Tips Budidaya Kangkung dengan Sistem Hidroponik

Eva mengatakan, petugas pemadam kebakaran telah memeriksa secara menyeluruh untuk memastikan keadaan tetap terkendali dan penyebab kejadian dalam proses investigasi.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan kontraktor untuk memastikan keselamatan dan keamanan proyek kereta api cepat relasi Jakarta-Bandung," kata Eva.

Kasie Operasional Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengaku masih mengecek objek yang terbakar.

Baca Juga: Kemenkumham DKI Gelar Diseminasi Penjaringan Calon Pemberi Bantuan Hukum, Ibnu Chuldun: Semangat Mengabdi

"Yang terbakar itu lapisan pelindung atap dengan panjang sekitar 20 meter. Sekarang masih pengecekan. Unit masih 'standby' di lokasi," kata Gatot. ***

Berita Terkait