ORBITINDONESIA.COM - Sedikitnya 11 anggota TNI dan Polri terjaring razia tempat hiburan malam yang dilancarkan petugas gabungan di Jakarta pada Jumat 17 Maret 2023 malam. Tujuh di antara mereka kedapatan positif mengonsumsi narkoba.

Dirbin Lidkrim Pamfik Puspom TNI Kolonel POM Septinus Sarante dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu menerangkan, total ada 16 orang terkena razia.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Terdiri dari tiga personel TNI AD, satu personel TNI AL, tujuh personel Polri serta lima orang dari warga sipil. Dan, tujuh personel didaati menyalahgunakan narkoba.

Baca Juga: VIRAL, Anastasia Pretya Amanda Ternyata Cucu Pensiunan TNI, Sama Seperti Mario Dandy, Benarkah Juga Perwira

Operasi tersebut dilaksanakan oleh petugas gabungan dari Puspom TNI, Staprov Denma Mabes TNI, Satpom Garnizun 1 Jakarta, Pomdam Jaya, Puspomal, Puspom AU, Propam Polda Metro Jaya, serta Badan Narkotika Nasional (BNN).

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Septinus menegaskan, pelanggar yang ketahuan positif mengonsumsi narkotika akan dilanjutkan ke proses hukum.

Pelanggar dari personel TNI akan diproses oleh penyidik Puspom TNI, pelanggar dari kepolisian akan dilimpahkan kepada Propam Polda Metro Jaya, sedangkan warga sipil akan dilimpahkan ke Badan Narkotika Nasional (BNN).

"Personel yang tidak terbukti menyalahgunakan narkotika namun terjaring di tempat hiburan malam diserahkan kepada Komandan satuannya untuk dibina,” ujar Septinus.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Baca Juga: Viral Mobil Dinas TNI AD Tabrak Kendaraan Warga di Flyover Pancoran, Jakarta Selatan Berakhir Begini

Dia mengatakan razia gabungan ini adalah tindak lanjut dari perintah Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.

Razia gabungan bertujuan meningkatkan disiplin, tata tertib serta kepatuhan hukum segenap prajurit TNI. Baik sewaktu berdinas maupun dalam kehidupan sehari-hari. ***