DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Dilatih Legenda Sepak Bola Dunia, 4 Tim Tutup Rangkaian BRImo Future Garuda dengan Fourfeo Cup

image
Pemain berfoto dengan legenda sepak bola dunia.

ORBITINDONESIA.COM - Kedatangan empat pemain legenda dunia Marco Materazzi, Sebastian Veron, Roberto Carlos, dan Eric Abidal dalam BRImo Future Garuda dimaksimalkan oleh penyelenggara.

Mereka mengambil bagian menjadi pelatih pada 4 tim yang terdiri dari 50 pemain muda pilihan.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Keempat tim ini saling unjuk gigi dalam rangkaian penutup BRImo Future Garuda yaitu Fourfeo Cup pada Kamis 1 Juni 2023 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.

Baca Juga: Claudio Fabian Tapia: Erick Thohir Menjadi Alasan Utama Argentina Terima Tantangan Timnas Indonesia

Rangkaian ini didukung penuh  oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI sebagai bentuk komitmen turut serta mengembangkan sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

BRImo Future Garuda yang digelar pada 29 Mei – 1 Juni 2023 oleh PSSI.

Sebelumnya, telah terselenggara pelatihan dan pendampingan kepada 50 pemain muda, training camp, talkshow motivasi, hingga program CSR kepada Sekolah Sepak Bola (SSB) pilihan di Indonesia.

BRI melalui program CSR BRI Peduli, memberikan bantuan berupa dana pendidikan kepada 50 anak/talenta muda sepak bola Indonesia dan peralatan olahraga untuk SSB.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Pertandingan fourfeo ini diikuti oleh 50 pemain muda berbakat di bawah 16 tahun (U-16), yang melibatkan 4 (empat) legenda sepak bola dunia, yakni Roberto Carlos, Juan Sebastian Veron, Marco Matterazzi, dan Eric Abidal.

Kegiatan ini juga dihadiri pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), manajemen BRI, dan komunitas pencinta sepak bola.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, tujuan mengundang pemain sepak bola legenda tersebut untuk memotivasi pemain muda Indonesia.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Menurutnya, pembinaan pemain dan talenta muda sepak bola Indonesia harus dimulai sekarang, bahkan sejak di usia 9 tahun.

“Saya mau cerita, legenda di depan ini nobody semuanya. Tapi mereka jadi somebody ketika punya mimpi besar dan mereka fight, berusaha memberikan yang terbaik untuk mewujudkan impiannya,” ujarnya sewaktu menghadiri BRImo Future Garuda di BRILian Stadium, Jakarta, 30 Mei 2023.

Ia berharap generasi muda Timnas Indonesia dapat mencontoh perjuangan pemain legenda yang berani bermimpi dan berhasil membawa trofi bergengsi di dunia.

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

Pada kesempatan terpisah, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengatakan, dukungan BRI ini diharapkan dapat membantu memajukan citra sepak bola Indonesia di kancah Internasional.

“Salain itu, diharapkan juga menunjang kegiatan pembinaan pesepakbola usia muda. Industri sepak bola Indonesia pasti optimistis dapat mencetak talenta-talenta muda berbakat yang akan mendorong prestasi sepak bola Indonesia di pentas dunia,” ujarnya.

Tidak hanya dari sisi olahraga, katanya, sepak bola juga mengandung unsur hiburan dan memiliki dampak sosial maupun ekonomi bagi masyarakat.

Baca Juga: Dugaan Operasi Tangkap Tangan Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Gelandang 3 Pejabat Maluku Utara ke Jakarta

Di sisi lain, pembinaan pemain muda menjadi aspek penting untuk mendorong prestasi sepak bola Indonesia. Untuk itu, dirinya berharap dukungan BRI dapat menjadi pemicu semangat bagi Garuda Muda untuk terus meningkatkan prestasinya.

Dalam kesempatan tersebut, juga diberikan penghargaan kepada tim pemenang, yakni Top Scorer, Top Assist, Man of The Match, dan Top Goal Keeper dan hadiah uang tunai. ***

Berita Terkait