DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

LSI: 88,7 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Erick Thohir di PSSI

image
Ketua Umum PSSI Erick Thohir. LSI menyebut mayoritas masyarakat puas dengan kinerja Erick Thohir di PSSI.

ORBITINDONESIA.COM - Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebut, mayoritas masyarakat puas dengan kinerja Erick Thohir dalam memimpin Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan 88,7 persen dari 52 persen responden yang tahu atau pernah mendengar berita Erick Thohir terpilih sebagai Ketum PSSI dalam Kongres Luar Biasa (KLB) pada Februari lalu mengaku puas dengan kinerja mantan Presiden Inter Milan tersebut.

Baca Juga: Klasemen Usai MotoGP Prancis: Jorge Martin di Puncak

"Ini sesuatu yang positif dan menjadi modal besar dalam upaya-upaya memperbaiki sepak bola Indonesia," ujar Djayadi saat paparan mengenai hasil survei nasional LSI Bertajuk "Sepak bola kita: Antara Masalah dan Prestasi" di Jakarta, Minggu, 20 Agustus 2023.

Baca Juga: Potret Keragaman Warisan Budaya Lokal di Karnaval Karawo Gorontalo, Cara Baru Memikat Wisatawan

Djayadi menyebutkan tingginya tingkat kepuasan masyarakat tak lepas dari sejumlah terobosan Erick dalam memperbaiki sepak bola nasional.

Baca Juga: MotoGP Prancis: Jorge Martin Menang di Sirkuit Le Mans

Salah satunya upaya Erick melakukan audit keuangan dalam mewujudkan kepengurusan yang bersih, transparan, dan dapat di pertanggungjawabkan.

"93,9 persen responden yang tahu Erick melakukan audit keuangan PSSI mengaku setuju dengan langkah tersebut," lanjut Djayadi.

Baca Juga: Dinikahi Pratama Arhan di Jepang, Ini Profil Lengkap Azizah Salsha Anak Anggota DPR RI Andre Rosiade

Baca Juga: Piala Asia Putri U17: Ditonton Langsung Erick Thohir, Indonesia Digunduli Korea Utara

Dia mengatakan 94,1 persen responden juga setuju dengan upaya Erick membentuk satuan tugas (satgas) pemberantasan skor atau mafia bola.

Sebanyak 38,1 persen responden menilai pelaku mafia bola harus dihukum penjara, 29,5 persen lainnya ingin dilarang seumur hidup terlibat dalam sepak bola, 9,7 persen diberikan denda, 6,3 persen dibekukan sementara, dan 3,6 persen lainnya ingin adanya pembatalan gelar juara sebagai hukuman.

Dengan rekam jejak yang mumpuni di dunia olahraga, Djayadi menilai masyarakat menaruh empat harapan besar kepada Erick untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Liga Inggris: Menang Melawan Manchester United, Arsenal Kembali ke Puncak Klasemen

Baca Juga: Kejutan, Muhammad Ahsan Umumkan Pamit dari Kejuaraaan Dunia Bulutangkis 2023

Djayadi menyebut 27,1 persen responden berharap prestasi yang tinggi sepak bola di tingkat dunia, 20,3 persen responden menginginkan munculnya pemain-pemain berkualitas, 14,9 persen responden ingin Erick memberantas praktik mafia bola, 11,7 persen responden ingin organisasi PSSI menjadi lebih profesional.

Secara umum, ucap dia, masyarakat mendukung langkah-langkah Erick untuk memperbaiki masalah sepak bola seperti mafia bola dan memperbaiki manajemen PSSI.

Baca Juga: Yang Tercecer di Era Kemerdekaan (9): Atas Nama Dewi Keadilan

"Jadi ada dua yang utama: pertama, masyarakat ingin bola berprestasi dan kedua, masyarakat ingin masalah-masalah sepak bola segera teratasi," kata Djayadi.

Baca Juga: Bawa 15 Penumpang, Kapal di Kepulauan Seribu Tenggelam, Ini Daftar Identitas Korban

Djayadi menyampaikan survei nasional pada 3-9 Agustus 2023 dilakukan dengan multistage random samping sebanyak 1.220 responden dan oversample etnis Tionghoa sebanyak 300 responden sehingga total sampel yang dianalisis sebanyak 1.520 responden.

Baca Juga: Para Pemilik 350 Mobil Kuno dari 45 Klub Mobil Lakukan Tur Denpasar-Besakih untuk Rayakan HUT PPMKI Bali

Djayadi menyebut margin of error survei tersebut sebesar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.***

Berita Terkait