Orbit Indonesia
Denny JA: Pemain Sepak Bola Terbaik Sepanjang Masa adalah Pele, Maradona, Cristiano Ronaldo, dan Messi
Pele, Maradona, Ronaldo, dan Messi adalah Pemain Terbaik Sepanjang Sejarah Sampai Hari Ini.
ORBITINDONESIA - Di final world cup 2022, Prancis melawan Argentina itu, berkali-kali saya menghela nafas, teriak, dan berdiri dari tempat duduk.
Final Word Cup begitu menegangkan. Bahkan di menit ke 120 (setelah perpanjangan waktu, skor masih 3-3), pemenang final world cup masih belum bisa dipastikan.
Baca Juga: New Year Gaza 24 B
Klyan Mbappe di usia ke 24 tahun (lahir 1998) mencetak hattrick 3 gol di final. Ia menunjukkan kelasnya untuk menjadi super star setelah nanti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo pensiun.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 : Fakta Menarik Seputar Argentina Melawan Prancis
Namun Messi dengan skill bola dan leadership-nya akhirnya mencapai mimpi tertingginya. Ia membawa piala dunia ke negaranya, untuk pertama kali setelah dua dekade ia bermain sepak bola.
Selesai menonton keseluruhan World Cup, lahir kembali pertanyaan itu. Apakah sudah waktunya Pele atau Maradona tak lagi dianggap pemain terbaik sepanjang sejarah?
-000-
Desember tahun 2000, ketika pergantian abad, dari abad 20 ke abad 21, FIFA membuat keputusan yang besar.
Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda
FIFA memilih pemain sepak bola terbesar abad ini, abad 20. Pertama- tama, FIFA menggunakan metode “People Choice.” FIFA membuka kesempatan rakyat di seluruh dunia memilih siapakah pemain sepak bola terbaik di abad 20.
Baca Juga: Piala Dunia 2022: Lionel Messi Pemain Terbaik
Penduduk di seluruh dunia pun memberikan suara. Maradona mendapat pilihan tertinggi: 53,6 persen. Pilihan atas Maradona jauh melampaui Pele yang hanya mendapatkan 18,53 persen.
Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma
Namun FIFA tak puas dengan hasil itu. Sebagian ahli mengkritik, pemilihan pemain sepak bola abad ini jangan diserahkan kepada survei terbuka dunia internet.
Bagaimana pun, dunia internet dikuasai kaum muda. Mereka kaum muda ini memang menonton Maradona bermain. Tapi di era Pele, mereka mungkin belum lahir dan tak mengenal permainan gemilang Pele.
Metode survei internet dianggap tidak sahih untuk penilaian atas banyak pemain dari generasi yang berbeda. Pele dan Maradona itu dua generasi yang berbeda. Pele lahir tahun 1940. Maradona lahir 1960, 20 tahun kemudian.
Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan
Baca Juga: Piala Dunia 2022: Argentina Juara Dunia, Lionel Messi Terbesar Sepanjang Masa
Maka sekali lagi FIFA memilih pemain bola abad 20 dengan metode expert judgement. Yang memilih hanyalah para ahli dalam FIFA’s Family.
Mereka komite “Keluarga Sepak Bola" terdiri dari jurnalis sepak bola, ofisial, dan pelatih. Hasilnya Pelé terpilih sebagai pemain terbaik abad ini dengan 72,75% suara. Ini jauh melampaui dukungan ke Maradona yang hanya 6 persen.
Akhirnya di tahun 2000, FIFA memutuskan. Pemain sepak bola abad ini diberikan kepada dua pemain sekaligus: Pele dan Maradona. (1)
Sejak saat itu, Pele dan Maradona menjadi jenderal bintang lima. Posisi mereka tak tersentuh. Mereka selalu di atas pemain sepak bola manapun setelahnya, yang paling jauh hanya menjadi jenderal bintang empat.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 : Fakta Menarik Kroasia Melawan Maroko Dalam Perebutan Tempat Ketiga
Baca Juga: BMKG: Hujan Lebat Berpotensi Turun di Beberapa Kota
Pele dan Maradona berubah menjadi mitos dan dewa sepak bola. Di dunia agama, kelas dua pemain ini sudah setara dengan nabi.
Tapi di abad 21, sepak bola sudah jauh berubah dan jauh lebih kompetitif.
Benar, Pele dan Maradona terbaik di abad 20. Tapi bagaimana jika diperluas untuk pemain sepak bola terbaik sepanjang sejarah? Masih valid kah menempatkan Pele dan Maradona di puncak teratas?
Baca Juga: Peringati Hari Bela Negara, Ibnu Chuldun: Bersatu dan Berkontribusi untuk Indonesia Maju
Kini hadir Cristiano Ronaldo. Di samping memeperoleh 5 kali Ballon d’Or, Cristiano Ronaldo juga memecahkan rekor pemain dengan goal terbanyak sepanjang sejarah: 819 gol.
Baca Juga: Demi Piala Dunia, Qatar Terapkan Sistem Kewarganegaraan Baru yang Tidak Permanen dan Kelas 2
Ronaldo memecahkan rekor yang selama bertahun-tahun tak terpecahkan, dipegang oleh Josef Bican, 805 goal. Josef Bican pemain asal Austria- Hungaria (1913-2001).
Baca Juga: Permohonan Layanan Melonjak, Sandi Andaryadi: Imigrasi DKI Jakarta Harus Bekerja Prima
Ronaldo sekarang bahkan memegang lima guines world record untuk dunia sepak bola.
Sekarang hadir pula Lionel Messi. Di samping sudah meraih 7 kali Ballon d’or, terbanyak sepanjang sejarah, tahun 2022 ini, ia juga baru saja mempersembahkan piala dunia bagi negaranya.
Messi juga memperoleh enam kali European golden boots, gelar Copa America, dan medali emas Olimpiade.
Baca Juga: Denny JA: Puisi Esai Waktunya Masuk Kampus dan Sekolah
Baca Juga: Mengenal Kota Rosario di Argentina, Kampung Halaman Lionel Messi Sang Bintang Piala Dunia
Masalahnya abad 20 sudah selesai. Pemain terbesar abad 20 sudah dipilih. Di era itu, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi memang belum bermain bola profesional.
Sedangkan abad 21 baru dimulai dan belum selesai. Baru di tahun 2100, FIFA akan memilih Player of the Century (21 th). Sekarang 2022, masih tersisa 78 tahun lagi menuju 2100.
Masih banyak kemungkinan selama 78 tahun ke depan. Di zaman yang berubah sangat cepat juga banyak menyimpan kejutan.
Dalam masa 78 tahun lagi, apakah Kylian Mbappe dan Erling Haaland mampu memecahkan pencapain Messi dan Cristiano Ronaldo?
Baca Juga: Piala Dunia 2022 : Lirik dan Arti Lagu Muchachos, Nyanyian Favorit Lionel Messi
Bagi Ronaldo dan Messi, mereka kini sedang menuju matahari terbenam. Ada yang tak bisa mereka lawan: usia yang menua.
Lionel Messi sendiri sudah mengatakan: ini World Cup terakhir yang ia ikut. Ronaldo sendiri juga sudah berusia 37 tahun, dan sekarang bahkan tak lagi memiliki klub di Eropa yang mengontraknya.
Bagi Mbappe (lahir tahun 1998) dan Erling Haaland (lahir tahun 2000) usia mereka masih dua puluhan, mereka menuju matahari terbit. Mereka masih bermain untuk 15- 17 tahun lagi.
Baca Juga: Warga Negara Asing Asal Korea Selatan Jadi Tersangka Pembunuhan Petugas Imigrasi Tri Fattah Firdaus
Siapa yang akan dipilih FIFA untuk pemain abad ini di abad 21, di tahun 2100, masih terbuka. Di luar Mbappe dan Erling, masih banyak pemain lain yang akan bermunculan.
Tapi per hari ini, jika saya ditanya, siapakah pemain sepak bola terbaik sepanjang sejarah?
Baca Juga: Di Gedung Long See Tong Kota Padang, Mahfud MD Janji Perjuangkan Hak Adat
Maka saya memilih keempat pemain itu sekaligus: Pele untuk memenangkan piala dunia tiga kali. Maradona untuk people choice yang dipilih rakyat. Cristiano Ronaldo untuk pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah. Dan Lionel Messi untuk 7 kali Ballon d’ or plus piala dunia.
Keempat dewa sepak bola di atas mencapai puncak gunung yang hanya bisa dicapai oleh the chosen ones.
Puncak tertinggi itu selalu hanya bisa dicapai oleh mereka yang menggabungkan bakat luar biasa, passion yang meledak, disiplin berlatih dan keberuntungan.
Baca Juga: Muhaimin Iskandar Janjikan Tunjangan Ibu Hamil, Guru Mengaji, dan Bebaskan Pajak Bumi Bangunan
Baca Juga: Piala Dunia 2022 : Szymon Marciniak, Wasit Final Prancis Melawan Argentina
Banyak bintang bersinar di langit sepak bola. Tapi empat bintang itu sinarnya paling terang: Pele, Maradona, Cristiano Ronaldo, dan Lionel Messi. ***
CATATAN
(1) Di tahun 2000, FIFA memilih FIFA Player of The Century: Pele dan Maradona.