DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Profil dan Biodata Ratu Tisha yang Menjadi Waketum PSSI Dibawah Erick Thohir: Tanggal Lahir, Jejak Karir

image
Ratu Tisha, Wakil Ketua Umum PSSI

ORBITINDONESIA- Kongres Luar Biasa yang diadakan oleh PSSI pada 16 Februari 2023 kemarin melahirkan Ketua umum yang baru, yaitu Erick Thohir dengan wakilnya Ratu Tisha.

Drama sempat terjadi saat pemilihan Waketum PSSI harus diulang ketika diduga terjadi kecurangan, di mana banyak suara yang hilang menghasilkan Ratu Tisha unggul.

Setelah diulang, Ratu Tisha resmi terpilih menjadi Waketum PSSI yang baru mendampingi Erick Thohir.

Baca Juga: Liga Inggris: Sheffield United Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi

 Baca Juga: Nikita Mirzani Kembali Berkicau Lewat Live IG, Kali Ini Minta Keluarga Yosua jangan Dendam dengan Ferdy Sambo

Tak selesai sampai di situ, setelah suara dihitung ulang dengan perolehan Ratu Tisha 54 suara, Yunus Nusi yang mendapat 53 suara.

Sementara Amali hanya meraih 44 suara, kemudian Yunus Nusi mengundurkan diri.

Baca Juga: Liga 1: Persib Bandung Pastikan Masuk ke Championship Series

Simak profil dan biodata Ratu Tisha, wanita yang mencintai sepakbola berikut ini.

 Baca Juga: Viral! Nggak Ada Kapoknya, Kini Nikita Mirzani Dilaporkan ke Polisi oleh Politisi Golkar

Ratu Tisha lahir di Jakarta, 30 Desember 1985 dan saat ini berumur 37 tahun, sudah dikenal aktif dalam dunia sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Megawati Sampaikan Surat Amicus Curiae atau Sahabat Pengadilan ke Mahkamah Konstitusi: Semoga MK Bukan Ketok Palu Godam

Dia aktif membagikan kegiatanya via Instagram @ratu.tisha.

Ratu Tisha juga sempat menjadi Sekjen PSSI pada Mei 2017.

Ratu Tisha menempuh pendidikan di Institut Teknologi Bandung dengan jurusan Matematika, meskipun bukan berkuliah di bidang olahraga tapi ketertarikan Tisha pada sepakbola sudah terlihat sejak di bangku sekolah.

Baca Juga: Presiden Jokowi Menikmati Libur Idulfitri Bersama Cucunya di Objek Wisata Satwa Deli Serdang

 Baca Juga: Cara Menghindari Orang Toxic hanya Empat Langkah, Salah Satunya Buat Batasan

Setelah menyelesaikan pendidikannya di ITB pada 2008. Kemudian, dia bekerja di perusahan perminyakan.

Saat bekerja di perminyakan tersebut ia sering berpindah-pindah negara tempat tinggal seperti, Kairo, Mesir, Amerika Serikat, London dan Cina.

Baca Juga: Todung Mulya Lubis: TPN Ganjar-Mahfud Minta Mahkamah Konstitusi Hadirkan Kapolri Dalam Sidang PHPU Pilpres

Dia pernah mengikuti seminar sepak bola di Jepang, Belgia dan Denmark.

Baca Juga: HOT! Fakta Unik Ant Man and The Wasp Quantumania yang akan Hadapi Kang the Conqueror Sang Musuh Utama

Ia mendaftarkan diri untuk program FIFA Masters yang disponsori oleh FIFA dan akhirnya lolos. Satu setengah tahun Ratu Tisha menimba ilmu di progam Masters FIFA tersebut.

Baca Juga: Sidang Komite Disiplin PSSI: Persita Tangerang, Persebaya Surabaya, PSS Sleman Didenda Seratusan Juta

Barulah pada Mei 2017 Tisha menjadi Sekjen PSSI menggantikan Ade Willington, yang saat itu berada di bawah kepemimpinan Edy Rahmayadi.

Namun pada 13 April 2022, Tisha mengundurkan diri dan digantikan oleh Yunus Nusi.

Baca Juga: Ant Man and The Wasp Quantumania telah Rilis, Ada Fakta Terungkap Diujung Film yang Wajib Kamu Tonton

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Keberadaan Tisha di tubuh PSSI sendiri sudah merupakan prestasi sendiri, karena Ratu Tisha merupakan pimpinan wanita pertama di federasi sepak bola Indonesia.

Ketika tragedi Kanjuruhan terjadi banyak netizen yang meminta Tisha kembali menjadi bagian dari PSSI.

Ratu Tisha juga menjadi orang yang dibalik layar berjasa dalam mendatangkan Shin Tae Yong, pelatih asal Korea Selatan yang menjadi pelatih timnas saat ini.

Baca Juga: DKI Jakarta Temukan Ratusan Penerima Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul tidak Sesuai Data

Mendatangkan pelatih berusia 52 tahun ini juga sedang diincar klub asal Cina, tapi setelah berbicara langsung dengan Tisha, Tae Yong akhirnya setuju datang ke tanah air.***

Berita Terkait