DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Jangan Sampai Menyesal, Malam Ini Bakal Ada Fenomena Langka Komet ZTF yang Bakal Melintas, Catat Jadwalnya

image
Foto sebuah komet. Peneliti Pusat Riset (PR) Antariksa BRIN mengumumkan bakal ada fenomena langka komet bernama C/2022 E3 (ZTF) yang akan tampak malam ini, Kamis 2 Februari 2023. Jadi buat kamu jangan sampai menyesal karena tidak melihat keindahan komet ZTF yang bakal melintas dekat bumi.

ORBITINDONESIA- Peneliti Pusat Riset (PR) Antariksa BRIN mengumumkan bakal ada fenomena langka komet bernama C/2022 E3 (ZTF) yang akan tampak malam ini, Kamis 2 Februari 2023.

Jadi buat kamu jangan sampai menyesal karena tidak melihat keindahan Komet ZTF yang bakal melintas dekat bumi.

Bahkan kamu bisa menikmati keindahan Komet ZTF dengan mata telanjang. Berikut jadwalnya agar kamu tidak ketinggalan.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: Nekat, Supir Angkot Ini Gerayang Tubuh Perempuan yang Duduk di Sebelahnya

komet ini diperkirakan akan melintas dekat Bumi pada 02 Februari pukul 00.32 WIB / 01.32 WITA / 02.32 WIT pada jarak 42.472.000 km dari Bumi.

Saat melintas dekat Bumi, komet ini sudah dapat disaksikan di seluruh Indonesia sejak tanggal 1 Februari pukul 18.30 hingga 2 Februari pukul 02.30 waktu setempat (sesuai zona waktu masing-masing) dari arah Utara dekat konstelasi Camelopardalis.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Untuk DKI Jakarta dan sekitarnya, komet ini mencapai titik tertingginya pukul 21.53 WIB dengan ketinggian 11,9 derajat.

Baca Juga: Viral Orangtua di NTT Sekap Balita di Sebuah Rumah, Sampai Diikat Tangannya

Saat mencapai titik terdekat, komet ini terlihat di arah Utara dengan ketinggian 7,4 derajat untuk DKI Jakarta dan sekitarnya.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Untuk wilayah Indonesia Timur, komet akan terbenam saat mencapai titik terdekat dengan Bumi.

ZTF, singkatan dari Zwicky Transient Facility, adalah nama dari sebuah fasilitas pengamatan astronomis dengan medan pandang yang lebar, yang menggunakan kamera yang terhubung dengan teleskop Samuel Oschin di Observatorium Palomar, California, Amerika Serikat.

Baca Juga: Menengok Kasus Kompol D, Bolehkah Polisi Punya Istri Lebih dari Satu, Ini Penjelasannya

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Komet ini pertama kali diamati pada 10 Juli 2021.***

Berita Terkait