DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

UPDATE Gempa Turki dan Suriah: Jumlah Korban Tewas Diperkirakan Terus Bertambah

image
Salah satu wilayah di Turki yang hancur akibat gempa Turki dan Suriah.

ORBITINDONESIA - Jumlah korban tewas dari gempa Turki dan Suriah diperkirakan akan bertambah.

Hal tersebut karena ratusan bangunan yang runtuh akibat gempa Turki dan Suriah di banyak kota, telah menjadi "kuburan" bagi korban yang tertidur saat gempa terjadi pada Senin, 6 Februari 2023 pagi.

Di kota Antakya, Turki, puluhan jenazah korban tewas akibat gempa Turki dan Suriah, dibariskan di tanah di luar rumah sakit.

Baca Juga: Korban Jiwa Gempa Turki dan Suriah Tembus 12.000 Orang, Erdogan Akui Ada Masalah saat Merespon Bencana

Melek, 64, mengeluhkan kurangnya tim penyelamat.

"Kami selamat dari gempa, tapi kami akan mati di sini karena kelaparan atau kedinginan," katanya dilansir dari Reuters, Kamis, 9 Februari 2023.

Banyak orang di daerah bencana telah tidur di mobil mereka atau di jalan di bawah selimut dalam cuaca dingin yang beku.

Baca Juga: Sampai 9 Februari 2023, Gempa Bumi di Jayapura Papua Mencapai 1.055 Kali, BMKG: Meningkat

Mereka takut untuk kembali ke gedung yang diguncang oleh gempa berkekuatan 7,8 skala Richter, yang paling mematikan di Turki sejak 1999, dan oleh gempa kuat kedua beberapa jam kemudian.

Korban tewas yang dikonfirmasi naik menjadi 9.057 di Turki pada Rabu, dan di Suriah telah naik menjadi setidaknya 2.950.

Pihak berwenang Turki merilis video korban selamat yang berhasil diselamatkan, termasuk seorang gadis muda dengan piyama, dan seorang lelaki tua yang tertutup debu, dengan sebatang rokok yang tidak menyala di antara jari-jarinya saat dia ditarik dari puing-puing.

Baca Juga: Wow Ada Apa Ini, Tiba tiba Wapres Ma'ruf Amin Bakal Ngantor di Papua Selama Satu Bulan

Pejabat Turki mengatakan sekitar 13,5 juta orang terkena dampak di daerah yang membentang sekitar 450 km (280 mil) dari Adana di barat hingga Diyarbakir di timur.

Di Suriah, orang tewas sejauh selatan Hama, 250 km dari pusat gempa.

Beberapa yang meninggal di Turki adalah pengungsi dari perang Suriah.

Baca Juga: 10 Jurusan Kuliah dengan Kesempatan Kerja Gaji Rendah Versi ZipRecruiter, Waduh Jurnalistik Jadi Juaranya

Kantong jenazah mereka tiba di perbatasan dengan taksi, van, dan ditumpuk di atas truk bak datar untuk dibawa ke tempat peristirahatan terakhir di tanah air mereka.

Lebih dari 298.000 orang telah kehilangan tempat tinggal dan 180 tempat penampungan bagi para pengungsi.

Di Suriah, upaya bantuan diperumit oleh konflik yang telah memecah belah negara dan menghancurkan infrastrukturnya.

Baca Juga: Simak Daftar Lengkap Pengisi Suara Film Animasi Zootopia 2, Karakter, Jadwal Rilis, dan Sinopsis

Pengiriman bantuan kemanusiaan PBB melalui Turki ke jutaan orang di Suriah barat laut dapat dilanjutkan pada Kamis setelah operasi jangka panjang dihentikan oleh gempa.

Di kota Aleppo, Suriah, staf di rumah sakit Al-Razi merawat seorang pria yang terluka yang mengatakan lebih dari selusin kerabat termasuk ibu dan ayahnya tewas ketika bangunan tempat mereka berada runtuh.***

Berita Terkait