ORBITINDONESIA - Pengendara mobil Fortuner diduga melakukan ancaman dan pengrusakan terhadap mobil Honda Brio warna kuning di Kawasan Senopati, Jakarta Selatan (Jaksel) pada Minggu, 12 Februari 2023 dini hari tadi.

Perilaku arogan dan anarkis pengendara mobil Fortuner tersebut terekam kamera amatir warga yang berada di lokasi kejadian.

Video aksi arogan pengemudi mobil Fortuner tersebut kemudian viral di media sosial (medsos).

Baca Juga: Menanti Vonis Ferdy Sambo, Samuel Hutabarat Menyiapkan Mental Hadapi Keputusan Hakim

Korban atau pemilik mobil Honda Brio bernama Ari Widianto, yang dirusak pelaku pun mengungkapkan kronologi peristiwa yang menimpanya.

Kata Ari, awalnya mobil Fortuner berjalan melawan arah di Jalan Senopati, di depan Office 8.

Ari menerangkan, dirinya kemudian memberi isyarat dengan lampu dari mobilnya agar menepi.

Baca Juga: Pengemudi Fortuner Bawa Pistol dan Pedang, Rusak Honda Brio, Apa Motifnya

Tapi entah apa alasannya, mobil Fortuner dengan nomor polisi (nopol) B 2276 SJD yang ada di depannya itu tetap tidak mau menepi.

Mobil itu baru menepi setelah sang pengendara mengeluarkan kata-kata kasar.

Setelah itu, mobil Fortuner itu berbalik arah dan mengejar Ari hingga kemudian menghadang dan merusak mobilnya di depan apotek Potenza Jl Senopati.

Baca Juga: Viral Pengemudi Fortuner Ancam Pengendara Lain di Jalan, Polisi Turun Tangan: Kasusnya Sudah Dilaporkan

"Tadi pagi sekitar pkl 02.00 mobil saya dirusak oleh pengemudi fortuner. Awal mulai mobil tsb melawan arah di depan office 8. Diberi dim tapi tidak mau minggir. Akhirnya mau minggir setelah mengeluarkan kata2 kasar. Mobil tsb lalu mengejar saya & merusak di depan apotek potenza," tulis Ari di akun Twitter-nya.

Ari juga mengungkapkan bahwa pelaku pengrusakan mobilnya membawa senjata.

"Pelaku tindak pengerusakan di senopati tadi pagi. Membawa air softgun dan samurai untuk merusak mobil," tulisnya.

Baca Juga: Viral Pengemudi Fortuner Todong dan Merusak Mobil Brio dengan Pistol dan Katana, Ini Kata Polisi

Saat ini, kasus dugaan kekerasan dan pengrusakan tersebut ditangani Polres Metro Jakarta Selatan.***