ORBITINDONESIA – Vonis hukuman mati yang dijatuhkan majelis hakim PN Jakarta Selatan kepada Mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo terkait kasus pembunuhan berencana terhadap brigadir J membuat artis kontroversi, Nikita Mirzani sewot.

Bahkan Nikita Mirzani dalam akun media sosialnya sempat komentar keras terkait putusan hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tersebut.

"Lu sampein sama si hakim yang terhormat tuh, yang menyidangkan kasus Sambo itu ya. LU KASIH TAU DIAAA, HANYA TUHAN YANG BERHAK MENCABUT NYAWA MANUSIA. Paham?! OK! HANYA TUHAN!," komentar Nikita Mirzani saat melakukan live instagram yang dikutip dari akun @realdramahaluu.

Baca Juga: Biasanya Nyinyir, Nikita Mirzani Tepergok Puji Lesti Kejora, Warganet: Lagi Kemasukan Jin Baik

Tidak hanya komentar soal vonis Ferdy Sambo, Nikita Mirzani juga komentar terkait vonis ringan yang diterima Bharada E yang menjadi pelaku penembakan Brigadir J.

"Dia (Bharada E) itu jujur karena takut dihukum lama-lama, padahal dia yang menembak dan membunuh. Buka mata kalian, yang nembak si Joshua sampai meninggal itu ya si Bharada E yah, bukan Pak Sambo," tambahnya.

Terkait dengan komentar dan unggahan dari Nikita Mirzani mendapatkan respon negatif dari netizen warganet bahkan sebagian warganet menghujat ucapan Nikita Mirzani karena dianggap saat ini dirinya tidak ada yang bekingi lagi.

"Dia kepanasan karena kalo Sambo mati...dia g ada bekingan lg guys," tulis seorang warganet.

Baca Juga: Presiden Jokowi Beri Komentar tentang Vonis Hukuman Mati Ferdy Sambo: Itu Sudah Diputuskan

Ada juga warganet yang berkomentar terkait alasan Ferdy Sambo yang justru membunuh Joshua, padahal dirinya bukan Tuhan sebagaimana Nikita Mirzani katakan.

"Halo @nikmir, kalo ngomong berhak gak berhak, Sambo Cs juga gak berhak buat bunuh Joshua lho, karena dia bukan Tuhan," terangnya lagi.

"Woy, Coba teriak kau di depan Sambo dan bilang, 'Hanya Tuhan yang boleh cabut nyawa Joshua', pengen tahu komentarnya apa, cari makan lewat bacot aja belagu," tutur warganet lainnya.

"Kalau Mbak Nikita bilang hanya Tuhan yg berhak cabut nyawa orang, kenapa sambalado lancang mendahului takdir Tuhan?," tandas warganet lainnya ***