DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Update Kekuatan Gempa di Tuban Jadi Magnitudo 6,9 BMKG Sebut Ada Gempa Susulan

image
Update Kekuatan Gempa di Tuban Jadi Magnitudo 6,9 BMKG Sebut Ada Gempa Susulan

ORBITINDONESIA.COM- Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa bumi yang terjadi di tuban, mulanya berkekuatan magnitudo 6, 6.

Gempa di Tuban yang terasa kuat hingga luar Pulau Jawa ini, kata BMKG telah direvisi berkekuatan magnitudo 6,9.

Gempa di Tuban ini terjadi pada Jumat 14 April 2023 pukul 16.55.44 WIB, tepatnya di wilayah Laut Jawa. BMKG mencatat sempat terjadi gempa susulan.

Baca Juga: China Bantah Telah Terapkan Zona Larangan Terbang Dekat Taiwan

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M6,9," tulis BMKG, dikutip Orbit Indonesia.

Selain itu, BMKG juga mencatat gempa bumi di Tuban ini juga sempat terjadi gempa susulan.

"Hingga pukul 17.43 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ) sebanyak 1 (satu) dengan magnitudo M5,5," tulisnya.

Baca Juga: Guncangan Terasa Kuat, Inilah Penjelasan BMKG Tentang Gempa Magnitudo 6,6 di Tuban

Lebih lanjut, BMKG menyebut, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dalam.

Terjadi akibat adanya aktivitas deformasi slab pull pada lempeng Indo-Australia yang tersubduksi hingga di bawah Laut Jawa.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan turun (normal fault).

Baca Juga: Inilah Daftar Wilayah yang Terdampak Gempa Magnitudo 6,6 di Tuban, Terasa Sampai Sumbawa!

Dampak Gempabumi:

Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Kuta dengan skala intensitas V MMI (Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun).

Kemudian dengan skala intensitas IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), terjadi di Karangkates, Trenggalek, Gianyar, Tulungagung, Trengalek, Nganjuk, Pacitan, Kediri, Tuban, Garut, Mataram.

Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.***


Dapatkan informasi lainnya dari kami di Google News.

 

Berita Terkait