DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Persikabo 1973 Melawan Persija Jakarta Harus Puas Berbagi Angka di Pekan Kedua BRI Liga 1

image
Laga Persikabo 1973 melawan Persija Jakarta harus berakhir tanpa gol di laga penutup pekan kedua BRI Liga di Stadion Pakansari Cibinong

 

ORBITINDONESIA.COM – Laga penutup pekan kedua BRI Liga 1 hadirkan Persikabo 1973 melawan Persija Jakarta yang berakhir imbang tanpa gol.

Laga penutup pekan kedua BRI Liga 1 antara Persikabo 1973 melawan Persija Jakarta digelar di Stadion Pakansari Cibinong malam WIB.

Persikabo 1973 tampil menyakinkan sejak menit awal, dimana Muhammad Ferrari lakukan blok krusial untuk gagalkan ancaman pertama Persikabo 1973 lewat Jose Varela.

Baca Juga: Taklukkan Bhayangkara FC, RANS Nusantara FC Sukses Puncaki Klasemen Sementara Kompetisi BRI Liga 1

Daya serang tinggi membuat Persija Jakarta memainkan bola di daerah sendiri, bahkan Persikabo menciptakan tembakan tepat sasar pertama lewat Frengky Missa yang menusuk ke kotak penalti lewati tiga pemain Macan Kemayoran.

Lucky Oktavianto menemukan ruang untuk menembak namun Andritany tampil sigap dalam amankan gawang Persija Jakarta.

Persija Jakarta baru bisa membuat ancaman berbahaya di menit ke-30 berawal dari Rio Fahmi yang kirimkan umpan tarik ke arah Riko Simanjuntak yang datang dari belakang.

Baca Juga: Hujan Gol Warnai Kemenangan Madura United Atas Persik Kediri di Pekan ke 2 Kompetisi BRI Liga 1

Sayang, tendangan kaki kanan Riko melambung jauh di atas gawang Persikabo 1973 yang dikawal Syahrian Trisna Fadilah.

Persija Jakarta sudah bisa lepas dari tekanan jelang babak pertama usai, namun serangan dari Rizky Ridho cs bisa diredam oleh barisan belakang Persikabo 1973.

Hingga tambahan waktu tidak ada perubahan dari kedua tim dan babak pertama ditutup dengan tanpa gol.

Baca Juga: Jeje Govinda Beri Klarifikasi Isu Perselingkuhan dengan Rendy Kjaernett: Syahnaz Sadiqah Perempuan Mulia

Lepas turun minum, Persikabo 1973 melawan Persija Jakarta saling jual beli serangan. Persikabo 1973 manfaatkan agresivitas dua full back mereka yaitu Frengky Missa dan Luck Oktavianto.

Sementara dari Persija Jakarta, duet Riko Simanjuntak dan Ryo Matsumura tetap menjadi poros serangan Persija Jakarta.

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll mencoba mengubah skema penyerangan timnya dengan masukkan Aji Kusuma dan Witan Sulaiman gantikan Marko Simic dan Ryo Matsumura.

Baca Juga: Sinopsis Film Batman Begins: Asal Mula Kisah Sang Pahlawan Kegelapan dengan Sejuta Trauma Masa Kecil

Persija Jakarta mendapatkan peluang untuk berbuah gol pada menit ke-75 lewat Aji Kusuma menyambut bola umpan Firza Andika di sisi kanan pertahanan Persikabo 1973.

Namun, sundulan Aji Kusuma terbentur tiang gawang, walau terus memberikan serangan kepada pertahanan Persikabo 1973 namun upaya itu tidak ada yang menghasilkan gol.

Aksi ciamik kedua kiper tim terutama Syahrul Trisna Fadillah menjadi faktor utama yang membuat Persija Jakarta frustasi dalam mencari gol.

Baca Juga: Apa Benar ada Monster Kutukan yang Ambil Alih Tubuh Suguru Geto di Jujutsu Kaisen Season 2 Simak Penjelasannya

Hingga waktu tambahan 5 menit dan wasit Erfan Effendi meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan, tidak ada gol dan selebrasi yang terjadi di Stadion Pakansari Cibinong dan kedudukan 0-0 tidak berubah. ***

----

Berita Terkait