ORBITINDONESIA.COM - Salah satu drama Korea tersandung masalah. Gara-garanya, menampilkan gambaran negatif tentang sosok pangeran Arab.

Jadi, belakangan ini ada series drama Korea yang lagi hits berjudul King The Land. Di salah satu episodenya, ada karakter Pangeran Arab bernama Samir.

Pangeran Arab itu diperankan aktor India, Anupam Tripathi, yang juga main di drama Korea terkenal lainnya, Squid Game.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: Fakta Terbaru Denise Chaerista, dari Open Donasi Hingga Ingin Jadi Caleg 2024: Minta Direkrut Partai Politik

Nah, diceritakan pangeran Arab itu teman lama karakter utama laki-laki. Di episode 7, pangeran Arab itu ditelepon karakter juntuk datang ke salah satu hotel mewah dan menginap di sana.

Di sinilah letak kontroversinya. Pas lagi mengangkat telepon, pangeran Arab itu ditampilkan lagi hang out di club malam, minum alkohol, dan ditemani banyak perempuan berbaju minim.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Pangeran Arab itu bahkan ditampilkan menggoda karakter utama perempuan selama menginap di hotel. Di sisi lain, pangeran Arab itu digambarkan memakai penutup kepala dan pakaian khas laki-laki Arab.

King the Land langsung dikecam karena dianggap menghina orang Arab dengan membuat stereotip negatif. Apalagi di series itu, pangeran Arab itu ditampilkan sebagai kaya raya yang suka berpesta dan dikelilingi banyak perempuan.

Baca Juga: Profil Frederic Arnault yang Diduga Pacar Lisa Blackpink, CEO Muda TAG Heuer, Anak Orang Terkaya No.2 Di Dunia

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Alhasil, postingan akun Instagram JTBC Drama, produser King the Land, dibanjiri komentar netizen Arab yang protes. Bahkan hashtag Kdrama Offends The Arabs dan JTBC Apologize trending di Twitter.

Tim produksi King The Land sudah merespons bahwa karakter pangeran Arab itu fiksi dan tak bermaksud menyinggung siapapun.

Mereka juga mengaku sangat menghormati berbagai budaya dan ras, dan bakal lebih berhati-hati supaya hal serupa tak terulang lagi.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Kasus rasisme yang menyeret Korea Selatan bukan kali ini saja. Sebelumnya, korean netizen pernah menghina Asia Tenggara.

Baca Juga: Berikut Ini Klasemen Sementara Kompetisi BRI Liga 1 Jelang Pekan ke 3 Lengkap Dengan Daftar Top Skor

Korbannya adalah Lalisa Blackpink, salah satu girl group terkenal Korea. Lisa berasal dari Thailand dihujat netizen Korea gara-gara wajahnya yang tak cantik karena berasal dari Asia Tenggara.

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

Kasus ini bisa jadi pelajaran penting buat kita semua. Rasis adalah aksi terkutuk yang harus kita lawan.***