DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Islah Bahrawi: Pendidikan Macam Apa yang Lakukan Glorifikasi Perang

image
Islah Bahrawi

ORBITINDONESIA.COM - Tokoh moderat antiradikalisme Islah Bahrawi belum lama ini mengangkat isu di akun instagramnya. Dari hasil telusuran pencarian gambar di Google, tangkapan gambar ini dari sekolah Baitul Qur'an di Magetan (belum terkonfirmasi).

Islah Bahrawi menyatakan, tampak para siswi memegang senjata laras panjang dan rompi anti peluru (kemungkinan replika).

Yang menjadi pertanyaan, tulis Islah Bahrawi, entah jenis pendidikan apa yang diberikan kepada anak-anak kita. Mungkin saja pelajaran strategi dan kemampuan perang (I'dad) atau latihan fisik dengan senjata pembunuh artifisial. Tapi apa tujuannya?

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: Ini Dia Bocoran Soal Tes CPNS 2023 yang Pasti Muncul Beserta Nilai Ambang Batas Untuk Dapat Lolos Seleksi

Pendidikan seperti ini bagi generasi muda hanya akan menanamkan glorifikasi perang. Alih-alih memiliki keinginan untuk memajukan agamanya melalui ilmu pengetahuan, bisa jadi generasi muda kita hanya akan berfikir tentang perang di masa depan mereka.

"Entah siapa yang bisa mengklarifikasi gambar ini atau yang harus bertanggung jawab atas metode pendidikan seperti ini," tutur Islah Bahrawi.

"Anak-anakku, agama diturunkan oleh Tuhan bukan untuk berperang, melainkan agar kita saling mengenal satu sama lain dengan segala perbedaan dalam penciptaan Tuhan atas manusia," lanjutnya.

"Senjata dan perang hanya akan memundurkan peradaban. Mari majukan agama kita dengan akhlak, rahmat dan ilmu pengetahuan. Bukan dengan keahlian perang. Jadikan agama kita sebagai bejana untuk membangun rasa kemanusiaan dan menciptakan kedamaian," tegas Islah Bahrawi.***

Berita Terkait