DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

PT Taman Wisata Candi Dukung Borobudur Jadi Destinsi Spiritual

image
Kegiatan wisata spiritual di Candi Borobudur.

ORBITINDONESIA.COM - PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko mendukung Familiarization Trip Spiritual Tourism yang diselenggarakan PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney di kawasan Candi Borobudur mulai Agustus hingga akhir 2023.

"PT TWC selaku pengelola destinasi Taman Wisata Candi Borobudur sangat antusias melaksanakan acara famtrip berbasis Spiritual Tourism ini," kata kata Direktur Pemasaran, Pelayanan dan Pengembangan TWC Hetty Herawati di Sleman, Yogyakarta, Minggu 13 Agustus 2023.

Baca Juga: Pakar: Ada peluang PAN-Gerindra-Golkar usung RK di Pilgub DKI Jakarta

Menurutnya, program ini menjadi pintu masuk baru untuk mendatangkan wisatawan ke destinasi pariwisata yang dikelola oleh TWC.

Baca Juga: Manusia Takut Terbang ke Surga

Kegiatan familiarization trip ini adalah upaya  mengenalkan dan mempromosikan Candi Borobudur sebagai destinasi spiritual kepada inbound tour operator khususnya dari Thailand dan negara Asia berbasis Buddhist, komunitas Buddhist, spiritual leader, maupun spiritual enthusiast yang tumbuh pesat pascapandemi, tambahnya.

Baca Juga: Danrem 131/Santiago Serahkan Bantuan Bagi Pengungsi Korban Erupsi Gunung Ruang di Singkil, Kota Manado

Ia mengatakan, Borobudur memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata pilgrim (wisata agama) dunia karena menjadi candi Buddha terbesar di dunia dengan nilai sejarah dan spiritual yang luar biasa.

"Nilai-nilai universal tentang kebajikan dan filosofi kehidupan yang terukir dalam relief dan arsitektur Candi Borobudur tidak hanya relevan untuk umat Buddha, namun juga untuk semua wisatawan yang mencari pengalaman spiritual sekaligus budaya," katanya.

Hetty mengatakan, kegiatan familiarization trip ini diharapkan dapat membangun kerja sama berkelanjutan dengan inbound tour operator dalam mengembangkan paket pilgrim tour mancanegara, meningkatkan kunjungan wisatawan berbasis spiritual dan budaya, serta mendorong akselerasi pertumbuhan ekosistem pariwisata di Kawasan DPSP Borobudur secara luas.

Baca Juga: Sekjen PBB Antonio Guterres: Situasi Rafah yang Sedang Diserang Israel Ada di Ujung Tanduk

Baca Juga: Libatkan Konten Kreator Dunia, Dinas Pariwisata DKI dan Kementerian Luar Negeri Kolaborasi Promosikan Jakarta

"Ini adalah salah satu wujud nyata tumbuhnya spiritual tourism di kawasan Candi Borobudur, menyusul berbagai kegiatan spiritual yang telah dilakukan termasuk Festival Purnama Waisak," katanya.

Ia mengatakan, aktivitas keagamaan di destinasi TWC juga bagian dari program quality and sustainable tourism karena memberi dampak ekonomi positif kepada masyarakat dan lingkungan sekitar.

Baca Juga: Kebakaran di Jalan Piere Tendean Manado Hanguskan Lima Rumah, 25 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

"Hal ini selaras dengan komitmen TWC dalam mengembangkan kawasan Candi Borobudur berbasis pada keseimbangan empat pilar fungsi, yaitu Konservasi, Spiritual, Edukasi dan Pariwisata," katanya.

Sampai akhir 2023 direncanakan 10 kali familiarization trip, dengan kegiatan pertama pada 8 - 11 Agustus 2023, di destinasi Candi Borobudur.

Baca Juga: Profil Lengkap Husein Mutahar, Orang Terdekat Soekarno yang Mencetuskan Paskibraka di Indonesia

Baca Juga: Bupati Konawe Utara Terjang Banjir untuk Salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak di Sulawesi Tenggara

Para peserta terdiri adala bhante Buddha dari Thailand, inbound tour operator dari Thailand, dan tour operator dari Indonesia.

"Para peserta disuguhi serangkaian pengalaman spiritual, meditasi, pengalaman budaya serta kuliner khas daerah dalam kemasan story telling tematik," katanya. ***

Berita Terkait