DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Libatkan Konten Kreator Dunia, Dinas Pariwisata DKI dan Kementerian Luar Negeri Kolaborasi Promosikan Jakarta

image
Peserta program Friends of Indonesia (FOI) 2023 dalam sebuah kunjungan ke Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

ORBITINDONESIA.COM - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta dan Kementerian Luar Negeri RI menyelenggarakan familiarization trip atau perjalanan wisata untuk mempromosikan Jakarta di tingkat internasional melalui program Friends of Indonesia (FOI) 2023.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif  DKI Jakarta Andhika Permata dalam keterangannya Sabtu 12 Agustus 2023 di Jakarta, kegiatan tersebut adalah salah satu upaya strategis dalam memperkuat promosi pariwisata, ekonomi, sosial dan budaya Indonesia.

Baca Juga: Pilkada Jawa Tengah: Partai Golkar Godok Raffi Ahmad, Pengamat Teguh Yuwono Bilang Menarik

"Kami mengajak peserta dari berbagai negara yang memiliki pengaruh besar melalui media sosial untuk merasakan keindahan kota ini secara langsung," kata Andhika Permata.

Baca Juga: Bersama Unsur Suku Dinas Pariwisata, Satpol PP Jakarta Barat Berpatroli Awasi Tempat Hiburan Malam

Selain itu, Andhika melanjutkan bahwa FOI 2023, memiliki fokus dalam melibatkan tokoh publik, konten kreator, dan selebriti instagram (selebgram) berpengaruh dari negara sahabat untuk menyebarkan informasi positif tentang Indonesia di kancah global.

Baca Juga: Kabar Duka, Jaksa Agung Muda Pidana Umum Fadil Zumhana Meninggal

Direktur Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri Yusron Ambary mengatakan, pogram FOI 2023 melibatkan sepuluh tokoh pencipta konten dari lima negara sahabat, yaitu Australia, Filipina, Malaysia, Singapura, dan Timor-Leste, didukung oleh Perwakilan RI di luar negeri.

Diketahui, selama familiarization trip berlangsung, peserta FOI 2023 mengunjungi beberapa lokasi wisata ikonik Jakarta, seperti Monumen Nasional, Kota Tua, Bundaran Hotel Indonesia, Masjid Istiqlal, dan Gereja Katedral.

Selain itu, mereka juga menikmati kuliner dan hidangan autentik Indonesia.

Baca Juga: Pilkada Kota Semarang: Hevearita Gunaryanti Rahayu Diperintah Megawati Maju Bertarung

Baca Juga: Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Sosialisasikan Kebijakan Tutup Tempat Hiburan Selama Ramadhan

Peserta FOI antusias berinteraksi dan menyebarkan informasi mengenai kemajuan kerja sama ASEAN.

Seorang peserta FOI asal Australia, Tanya menyebut program luar biasa dan saya terkesan dengan toleransi dan kerukunan umat beragama di Indonesia.

"Dilambangkan dengan Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan dua simbol agama di Jakarta, Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral Jakarta," kata Tanya.

Baca Juga: Pilkada Jakarta, Didik J Rachbini: Gagasan Pasangkan Anies Baswedan dan Ahok adalah Eksperimen Berani

Selain itu, peserta lain mengagumi Kota Tua Jakarta yang merupakan salah satu wisata historis di Jakarta.

“Kota Tua Jakarta mengagumkan, kita diajak bukan hanya melihat bangunan sejarah, namun juga belajar industri kreatif keramik,” kata Amira, salah satu peserta FOI asal Singapura.

Yusron menyebut, dengan melibatkan tokoh-tokoh publik dari berbagai negara dan memanfaatkan media sosial secara strategis, famtrip ini diharapkan dapat menarik minat calon wisatawan mancanegara untuk berkunjung dan meningkatkan visibilitas Jakarta dan Indonesia sebagai tujuan perjalanan utama.

Baca Juga: Pilkada Depok: PKS dan Golkar Sepakat Gotong Royong Usung Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq

"Sehingga manfaat ekonomi dapat dirasakan oleh bisnis dan industri kreatif lokal," kata Yusron.

Peserta program FOI 2023 mengeksplorasi Jakarta pada 10-13 Agustus.

Selain itu, peserta juga menghadiri dan meliput acara seni budaya melalui program Indonesia Channel (Inchan) yang menampilkan tarian kolaboratif oleh 45 penari dari 32 negara di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.

Baca Juga: InJourney Airports Siapkan 13 Bandara untuk Embarkasi dan Debarkasi Layani Angkutan Haji 2024

Peserta melanjutkan kunjungan ke Solo dan Bali pada 13-16 Agustus 2023. ***

Berita Terkait