DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Terungkap, Kasus Tabrakan Beruntun di Jagakarsa Jakarta Selatan Akibat Pengendara Motor Melawan Arah

image
Terungkap, Kasus Tabrakan Beruntun di Jagakarsa Jakarta Selatan Akibat Pengendara Motor Melawan Arah

ORBITINDONESIA.COM- Sebuah truk di Jalan Raya Lenteng Agung RT 01/07, Jagakarsa, Jakarta Selatan menabrak tujuh motor yang melintas melawan arah pada Selasa pagi 22 Agustus 2023.

Truk yang mengangkut batu bata tersebut disebut sudah melintas di jalur yang tepat. Sementara pengendara motor yang menjadi korban pada posisi melawan arah.

Kini kepolisian masih mendalami kasus tabrakan beruntun tersebut, termasuk memeriksa pengendara truk dan memastikan para korban dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Truk Tabrak Tujuh Pengendara Motor di Jakarta Selatan, Polisi Data Jumlah Korban

"Ini kan lawan arah motornya kalau informasi dari korban dan saksi di lapangan," kata Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Bayu Marfiando, dikutip dari Antara.

Kepolisian belum bisa memastikan jumlah korban yang luka maupun meninggal.
"Nanti hasil olah TKP agar beritanya lengkap setelah selesai semua," katanya.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra mengerahkan personel untuk membantu mengevakuasi para korban.

Baca Juga: Rekam Jejak Politik Budiman Sudjatmiko Jadi Sorotan Tajam Warganet Usai Resmi Dukung Prabowo Subianto

"Kami mengevakuasi korban bersama masyarakat," kata Multazam.

Dia juga belum bisa memastikan jumlah korban yang dievakuasi ke tiga rumah sakit, yakni Rumah Sakit Aulia, Rumah Sakit Umum Andhika
dan Rumah Sakit Umum Zahirah karena masih membantu evakuasi.

Multazam menegaskan kepada masyarakat yang mengendarai kendaraan di jalan untuk berhati-hati dan menaati peraturan lalu lintas demi keamanan bersama.

Baca Juga: Profil Jennifer Hermoso, Jadi Sorotan Setelah Presiden Sepakbola Spanyol Rubiales Mencium Bibirnya di Podium

"Menghimbau warga taat peraturan berlalu lintas menjaga kecepatan dan tidak melawan arus lalin, karena membahayakan diri sendiri juga orang lain," ujarnya.***

 

Berita Terkait