DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Kebakaran dan Ledakan Hebat Terjadi di Sebuah SPBE di Indramayu, Ratusan Kaleng Gas Portable Berserakan di TKP

image
Ilustrasi, Kebakaran dan Ledakan Hebat Terjadi di Sebuah SPBE di Indramayu, Ratusan Kaleng Gas Portable Berserakan Di TKP

ORBITINDONESIA.COM - Pada hari Jumat siang, 1 September 2023, ledakkan disusul dengan kobaran api hebat terjadi di Desa Sukajati, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu.

Menurut sejumlah saksi, kebakaran yang terjadi di Indramayu ini diawali dengan suara ledakkan yang sangat keras dan bahkan terdengar jelas hingga radius satu kilometer dari lokasi kejadian.

Rupanya, kebakaran ini terjadi di sebuah gudang yang juga menjadi lokasi Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) milik PT KIMIA YASA Haurgeulis, Indramayu.

Baca Juga: Melihat Surga Tersembunyi di Danau Laut Tawar Aceh, Ini Rute, Fasilitas dan Tarif Tiket Masuk

Usai terdengar suara ledakan, bola api berwarna merah muncul ke atas langit disertai kepulan asap hitam yang membumbung tinggi.

Kepulan asap dan kobaran api ini bahkan dapat terlihat jelas ratusan meter dari lokasi kejadian tersebut.

Pihak pemadam kebakaran dan polisi setempat bergegas ke lokasi kejadian untuk memadamkan api yang tak kunjung padam.

Baca Juga: Penonton The First Responders 2 Mulai Curigai Kemunculan Ahli Forensik Han Se Jin, Apakah Dia Pelakunya

Satu unit kendaraan damkar dikerahkan untuk melakukan pemadaman api dan pendinginan di lokasi kejadian.

Api pun berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran kurang lebih dua jam setelah kejadian.

Sejumlah anggota dari Dalmas Polres Indramayu memasang garis polisi di sekitar pintu masuk PT KIMIA YASA Haurgeulis.

Baca Juga: PT Pegadaian Bisa Beri Pinjaman untuk Traveling dan Healing, Ini Caranya

Pemasangan garis polisi ini dilakukan untuk mengamankan lokasi kejadian untuk pemeriksaan lebih lanjut agar masyarakat tidak mendekati TKP.

Akibat kejadian ini, sebuah truk pengangkut tabung gas elpiji ikut habis terbakar. Pemadam kebakaran terus melakukan upaya pendinginan terhadap tabung-tabung gas melon yang kondisinya rusak parah untuk menghindari ledakan susulan.

Ratusan kaleng gas portable yang ikut meledak bersamaan pun berserakan memenuhi jalan di luar PT KIMIA YASA.

Baca Juga: Baru Diresmikan, LRT Jabodebek Sudah Banjir Keluhan Masyarakat

Sedangkan ratusan tabung gas elpiji melon yang berada di dalam gudang pun sudah berada dalam kondisi rusak parah dan berceceran.

Gudang yang menjadi tempat penyimpanan tabung gas ini juga mengalami kerusakan parah dan hangus dilalap api.

Belum diketahui berapa banyak total kerugian yang harus ditanggung oleh PT KIMIA YASA, namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Persita Tangerang Kena Comeback, Madura United Ditolong Penalti dan Gol Bunuh Diri

Namun, pihak kepolisian terus menyelidiki penyebab pasti kebakaran yang terjadi di Indramayu ini.***

Berita Terkait