DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Manuel: Gus Yaqut Ajak Masyarakat Dukung Ganjar Pranowo

image
Menteri Agama Gus Yaqut alias Yaqut Cholil Qoumas.

ORBITINDONESIA.COM - Gus Yaqut ini adalah sosok panutan, lebih penting dari Cak Imin, khususnya kepada para Nahdliyin, alias orang-orang yang bergabung kepada Nahdlatul Ulama dan memiliki pemikiran agama yang moderat sekaligus nasionalis.

Gus Yaqut ini adalah Menteri Agama, yang tahu bagaimana mengatur agama-agama di Indonesia, termasuk agama yang dianutnya, tentu jauh lebih khatam dia ketimbang orang-orang lain. Inilah yang dilihat oleh Pak Jokowi, dalam memberikan posisi Menag kepadanya.

Beliau mungkin ada kedekatan dengan partai-partai seperti PKB, PDIP dan lain-lain. Tapi secara garis hidup, garis tangan dan garis waktu, Gus Yaqut ini jauh lebih involved di dalam sebuah ormas terbesar di dunia, yakni Nahdlatul Ulama alias NU yang ada di sayap Banser.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Resmi, Rizky Pellu CLBK dengan PSM Makassar

Baca Juga: Polling Institute: Erick Thohir Cawapres yang Paling Populer, Capres Pasangannya Bakal Menang

Gus Yaqut ini Banser sejati, di mana anggota-anggotanya merupakan sosok yang begitu luar biasa pemahaman agamanya, sekaligus pengamalan Pancasilanya.

Berbeda dengan FPI, HTI dan ormas radikal lainnya yang ada di belakang Prabowo dan Anies, Gusmen ini memiliki tulang yang kuat dan urat yang kencang dalam membela agama dan NKRI.

Baca Juga: Ingin Berkebun Tapi Halaman Sempit, Ini Tips Budidaya Kangkung dengan Sistem Hidroponik

Selama ini kita melihat bagaimana agama dihancurkan dengan berbagai gerakan radikal dan pemahaman yang salah dari politisi. Lihat saja Prabowo dan Anies, dengan aktif dia merusak nama mulia agama, dengan membawa turun agama ke level politik.

Hanya demi ambisi, mereka menurunkan kemuliaan agama yang mereka anut. Begitu brutal dan begitu menjijikkan melihat bagaimana 2014-2019 berlangsung. Anies menang Pilkada DKI karena ketakutan yang disebarkan dengan gila-gilaan.

Baca Juga: Serabi dengan Berbagai Varian Rasa dan Toping Jadi Jajanan Tradisional yang Baru untuk Pembeli di Kota Cirebon

Baca Juga: Kemenkumham DKI Gelar Diseminasi Penjaringan Calon Pemberi Bantuan Hukum, Ibnu Chuldun: Semangat Mengabdi

Prabowo jadi menteri juga mungkin karena Pak Jokowi melihat ada potensi kekacauan kalau tidak dirangkul segera. Terbukti dari rekam jejaknya kan sejak 1998 dan sampai kerusuhan di depan gedung Bawaslu yang ada ambulans Gerindra, bukan bawa pasien atau mayat, tapi batu dan senjata perang kerusuhan? Terbukti kok. Tak usah menghindar.

Kembali ke Gus Yaqut. Gus Yaqut mengatakan dengan sangat jelas ke hadapan masyarakat pasca Prabowo dicapreskan, lalu Anies dan Imin deklarasi capres cawapres, bahwa memilih harus lihat rekam jejak.

Takk usah ditanyakan lagi kalau Prabowo, Anies dan Imin punya rekam jejak yang sama-sama kita tahu lah. Mulai dari Mei 1998, kardus durian, Politik Identitas tolak salatkan jenasah di 2017, kerusuhan Bawaslu 2019, hoaks Ratna Sarumpaet, dan lainnya. Waduh.

Baca Juga: Piala AFF U19: Kalahkan Filipina 5-1, Peluang Indonesia ke Semifinal Tetap Terbuka

Tidak usah diperdebatkan lagi kalau Gus Yaqut secara implisit mengajak Nahdliyin mendukung Ganjar. Karena Ganjar sudah jelas rekam jejaknya. Sudah jelas masa lalunya. Bersih clear, crystal clear. Segala tuduhan sudah dibantah dengan bukti kuat dengan tuntas di sidang.

(Oleh: Manuel, seword.com) ***

Berita Terkait