DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Dua Tahun Terbentuk, Holding Ultra Mikro Layani 36 JutaDebitur dan 162 Juta Nasabah Simpanan

image
Direktur Utama BRI Sunarso pada pemaparan Kinerja Keuangan BRI Triwulan II 2023 pada 30 Agustus

ORBITINDONESIA.COM- Holding Ultra Mikro (UMi) yang terdiri dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai induk bersama PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telahberusia berusia 2 tahun.

Terbentuk pada 13 September 2021, kini kinerja positif dalam membuka akses layanan keuangan di segmenmikro dan ultra mikro kian dirasakan.

Hal tersebut ditunjukkan daripenyaluran kredit mikro BRI Group yang tumbuh double digithingga akhir Triwulan II 2023, sehingga mendorong pertumbuhanporsi segmen UMKM terhadap keseluruhan bisnis perseroan.

Baca Juga: Widodo SP: Memprotes Keras Gambar Jokowi Pegang Tas Berisi Duit oleh Ilustrator CNBC Indonesia

Hingga akhir Juni 2023, BRI berhasil menyalurkan kredit mikrosebesar Rp577,94 triliun. Angka ini tumbuh 11,41% secara year on year (yoy).

Dengan pertumbuhan ini, porsi kredit mikro BRI Group mampu menembus 48,08% terhadap keseluruhan penyaluran kreditoleh perseroan yang mencapai Rp1.202,13 triliun.

Direktur Utama BRI Sunarso pada pemaparan Kinerja Keuangan BRI Triwulan II 2023 pada 30 Agustus menyebutkan pertumbuhan tersebut tidak terlepas dari keberhasilan integrasi ekosistem ultra mikro yang dipimpin oleh BRI serta Pegadaian dan PNM sebagai anak usaha.

Baca Juga: Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi Dorong Isu Dekarbonisasi Sebagai Agenda Penting

Ya, memang benar bahwa porsi kredit mikro saja, bukan UMKM ya, porsi kredit mikro kita itu sudah hampir separuh dari total kreditBRI. Arahnya memang kita tidak tumbuh ke atas tapi kitatumbuhkan ke bawah. Dan di bawah itu yang kita sebut ultra mikro,” ujar Sunarso.

Sunarso juga menyampaikan perkembangan terbarupenyelenggaraan Holding UMi yang telah berhasil memberikan pelayanan dan mengintegrasikan puluhan juta nasabah peminjam di segmen UMi dan bahkan ratusan juta nasabah simpanan mikro, yang tersebar di berbagai tempat di seluruh Indonesia.  

Baca Juga: Mengikuti Jejak Elegan: Tren Fashion dan Gaya Hidup Terbaru

Sampai Juni 2023, Holding UMi telah berhasil mengintegrasikanlebih dari 36 juta nasabah peminjam atau debitur, dan 162 jutanasabah simpanan mikro. Dan itu didukung oleh 1.013 unit kantorco-location (SENYUM/Sentra Layanan Ultra Mikro) yang dipakaibersama,” ujar Sunarso.

Sunarso menyebutkan bahwa bersama para anggota Holding UMi, BRI memanfaatkan kantor bersama yang disebut kantor co-locationSENYUM (Sentra Layanan Ultra Mikro) yang terdiri atas BRI, BRI Mikro, dan kemudian Pegadaian dan PNM untuk mendukungpenyelenggaraan layanan ultra mikro.

Sunarso menyebutkan bahwa potensi segmen bisnis ultra mikroserta level di bawahnya sesungguhnya masih berlimpah.

Baca Juga: Dihadiri Stephen Appiah dan Julio Cesar, Pengundian Piala Dunia U17 2023 Digelar di Swiss 15 September 2023

Namun, lanjutnya, hal yang lebih penting adalah Bagaimana agar dapatmengelolanya dengan pas.

Penyaluran kredit mikro yang tumbuh double digit membuatproporsi kredit UMKM BRI juga terus bertumbuh.

Hingga akhirTriwulan II 2023, sebesar 84,48% dari total kredit BRI atau senilaiRp1.015,54 triliun merupakan kredit yang disalurkan kepadasegmen UMKM.

“Hal ini menjadi yang pertama kalinya kredit UMKM BRI menembus di atas Rp1.000 triliun. Dengan demikian, aspirasi BRI untuk mencapai porsi kredit UMKM 85% sesungguhnya tinggal0,52% saja. Padahal aspirasi itu kita ingin capai nanti di tahun 2025. Untuk itu BRI tetap berkomitmen untuk terus meningkatkan porsikredit UMKM mencapai 85% di tahun 2024,” ujarnya.***

 

 

Berita Terkait