DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Sandiaga Uno Topping Off Poltekpar Solo Raya di Jawa Tengah: Pengelolaan Awal Oleh Poltekpar Bali

image
Sandiaga Uno ketika hadir melaksanakan topping off gedung kuliah Poltekpar Solo Raya.

ORBITINDONESIA.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, kehadiran Poltekpar Solo Raya di Sragen, Jawa Tengah, diproyeksikan menjadi pusat kepariwisataan terintegrasi terbesar di Jawa Tengah.

Hal itu dikatakan Sandiaga ketika hadir melaksanakan topping off gedung kuliah Poltekpar Solo Raya di Desa Kwangen, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Kamis 14 September 2023.

“Ini nanti akan menjadi tempat mencetak sumber daya manusia unggul yang membawa pada Indonesia maju di sektor pariwisata yang sekarang sudah mulai naik peringkatnya," ujar Sandiaga.

Baca Juga: Poltekpar Bali: Sumber Daya Manusia Jadi Kunci Sektor Wisata Memainkan Ekonomi di Bali dan Labuan Bajo

Berdasarkan data yang dirilis World Economic Forum (WEF), peringkat pembangunan pariwisata Indonesia sekarang ini di urutan 32 dunia atau naik 12 peringkat.

Salah satu faktor yang memperkuatnya adalah keberadaan sumber daya manusia pariwisata yang unggul, berdaya saing, dan memiliki kompetensi  internasional.

"Di atas lahan 20 hektare ini akan kita bangun secara totalitas dengan anggaran Rp1,3 triliun dalam beberapa tahun ke depan.”

“Ini kita pastikan tepat sasaran, tempat manfaat, dan tepat waktu,” kata Sandiaga.

Nantinya pengelolaan Poltekpar Solo Raya akan dilaksanakan lewat pendekatan berkelanjutan (green campus). 

"Nanti pusat keunggulannya mengenai wisata sejarah, karena wilayah Solo Raya memiliki banyak destinasi wisata sejarah," sambung Sandiaga.

Untuk tahap awal, pengelolaan Poltekpar Solo Raya akan dijalankan oleh Poltekpar Bali yang menghadirkan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) dengan Program Studi Sarjana Terapan (D-IV) Destinasi Pariwisata (DEP).

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati berharap Poltekpar Slo Raya memberi multiplier effect kepada masyarakat. ***

Berita Terkait