ORBITINDONESIA.COM – Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta Rabu 10 Januari 2024 melaksanakan simulasi Pemilu 2024.

Simulasi ini bertujuan untuk mewujudkan Pemilu yang langsung, umum. Bebas, rahasia, jujur, adil, dan transparan bagi sedikitnya 14.762 orang warga binaan yang memperoleh hak pilih.

Simulasi ini dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang dengan dipimpin oleh Kepala Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Ibnu Chuldun.

Baca Juga: Kanwil Kemenkum dan Kanwil Kemenag DKI Jakarta Bangun Pesantren di Rumah Tahanan Cipinang, Ibnu Chuldun: Mari Kita Rawat

Turut hadir dalam simulasi ini ialah Inspektur Wilayah III Iwan Santoso serta pimpinan tinggi pratama Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta; Kepala Divisi Administrasi Mutia Farida, Kepala Divisi Pemasyarakatan Tonny Nainggolan, Kepala Divisi Keimigrasian Sandi Andaryadi, serta Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan Hak Asasi Manusia Zulhairi.

Menurut Ibnu Chuldun, simulasi ini persiapan agar pemungutan suara di kalangan warga binaan dalam Pemilu berjalan lancar.

Berdasarkan hasil penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU), jumlah daftar pemilih tetap di lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan, dan LPKA sebanyak 14.762 orang pemilih.

Baca Juga: Rabu Pagi Ini, Kepala Kanwil Kemenkumham DKI Jakata Ibnu Chuldun akan Mengukuhkan Satgas Netralitas pada Pemilu 2024

Pemilih ini tersebar di 8 lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan, dan LPKA dengan 56 TPS, antara lain pada Lapas Kelas I Cipinang (2.736 orang, 12 TPS), Lapas Kelas IIA Salemba (1.925 orang, 7 TPS), Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta (3.121 orang, 11 TPS), Lapas Perempuan Kelas IIA Jakarta (283 orang, 1 TPS), Rutan Kelas I Cipinang (2.917 orang, 10 TPS), Rutan Kelas I Jakarta Pusat (3.181 orang, 12 TPS), Rutan Kelas I Pondok Bambu (534 orang, 2 TPS), dan LPKA Kelas II Jakarta (65 orang, 1 TPS). ***