ORBITINDONESIA.COM - Penulis ternama Umberto Eco, yang memiliki 50.000 buku, mengatakan hal-hal berikut tentang buku dan perpustakaan pribadi.

"Bodoh berpikir bahwa Anda harus membaca semua buku yang Anda beli, sama bodohnya dengan mengkritik mereka yang membeli lebih banyak buku daripada yang akan pernah mereka baca," kata Umberto Eco.

"Itu seperti mengatakan bahwa Anda harus menggunakan semua peralatan makan, gelas, obeng, atau mata bor yang Anda beli sebelum membeli yang baru," lanjut Umberto Eco.

Baca Juga: Diskusi Satupena, Satrio Arismunandar: Kehidupan Adalah Perjalanan dan Komaruddin Hidayat Adalah Seorang Peziarah

"Ada hal dalam hidup yang perlu selalu memiliki banyak persediaan, meskipun kita hanya akan menggunakan sebagian kecil," ujarnya.

"Jika, sebagai contoh, kita anggap buku sebagai obat, kita akan mengerti bahwa lebih baik memiliki banyak di rumah daripada sedikit: ketika Anda ingin merasa lebih baik, Anda pergi ke 'lemari obat' dan memilih buku," tuturnya.

"Bukan sembarang buku, tetapi buku yang tepat untuk saat itu. Itulah mengapa Anda selalu harus memiliki pilihan gizi!" tegasnya.

Baca Juga: Komaruddin Hidayat: Jika Tak Ada Catatan Tertulis, Mungkin Agama Islam Itu Penuh Dongeng-dongeng Saja

" Mereka yang hanya membeli satu buku, hanya membaca itu dan kemudian membuangnya. Mereka hanya menerapkan mentalitas konsumen pada buku, yaitu, mereka menganggapnya sebagai produk konsumen, barang. Mereka yang mencintai buku tahu bahwa buku sama sekali bukanlah komoditas," ungkap Umberto Eco.

(Oleh: Armahedi Mahzar)