DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Dengan Motor Semi Trail, Kostra Antar Bantuan untuk Korban Longsor di Langgai, Pesisir Selatan, Sumatra Barat

image
Komunitas Kostra saat hendak mengantarkan bantuan kepada warga korban longsor di Nagari Langgai, Sutera, Pesisir Selatan, Minggu, 10 Maret 2024. ANTARA/HO-Kostra

ORBITINDONESIA.COM - Puluhan anggota Komunitas Semi Trail Koto Taratak atau Kostra membantu mengantarkan bantuan bagi korban yang terdampak bencana longsor di Nagari Langgai, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, Minggu, 10 Maret 2024.

Langgai merupakan salah satu titik bencana terparah di Pesisir Selatan, di mana hingga Sabtu, 9 Maret 2024, jumlah korban jiwa dilaporkan sebanyak enam orang.

"Aksi ini kami lakukan atas nama kemanusiaan dan rasa solidaritas bagi warga yang terkena bencana di Nagari Langgai," kata Ketua Kostra, Nurdi, yang dihubungi dari Padang, Minggu malam.

Baca Juga: Longsor Kembali Menutup Jalan Trans Sulawesi di Kabupaten Majene Sulawesi Barat

Ia mengatakan, bencana tanah longsor yang menimpa Nagari Langgai telah berdampak pada akses yang mengakibatkan jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan biasa.

"Jarak tempuh ke sana juga cukup jauh dan medan juga berat karena jalanan basah dan berlumpur. Jika tidak hati-hati bisa membahayakan keselamatan," katanya.

Karena kondisi tersebut Kostra ikut turun dalam menyalurkan bantuan, sebab motor semi trail yang mereka miliki mampu menembus medan berat itu.

Baca Juga: Sempat Lumpuh Akibat Longsor, Jalur Piket Nol Gladak Perak Jurusan Malang dan Lumajang Akhirnya Bisa Dilewati

Salah satu anggota Kostra, Adrian Ganesh, mengatakan ada 40 orang anggota komunitas yang ikut mengantarkan bantuan ke Langgai.

Bantuan yang dibawa beraneka ragam, mulai dari pakaian, air mineral, beras, dan bahan makanan lain yang diikat pada jok atau badan motor.

Bantuan tersebut bersumber dari sumbangan masyarakat serta para perantau asal Koto Taratak, yang merupakan nagari tetangga dari Langgai tapi masih satu kecamatan.

Baca Juga: BMKG: Bencana Banjir dan Longsor di Jawa Barat Akibat Hujan Lebat

Ganesh menceritakan, tim komunitas berangkat untuk mengantarkan bantuan ke Langgai sejak Minggu siang dan baru kembali selepas Magrib.

"Tidak hanya medan dan area yang sangat berat, jembatan di sana juga rusak sehingga tim harus memikul bantuan dengan berjalan kaki," katanya.

Menurut dia, bantuan langsung diserahkan kepada Wali Nagari Langgai untuk didistribusikan kepada warga setempat yang terdampak bencana.

Baca Juga: Perlu Waspada, Jalan Nasional Padang-Kerinci Tertimbun Longsor

Kostra berharap bantuan yang mereka bawa itu dapat bermanfaat bagi warga Langgai yang terisolasi karena bencana alam.

Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan sendiri telah menetapkan masa tanggap darurat bencana banjir bandang selama 14 hari terhitung sejak 8 Maret 2024. ***
 

Sumber: Antara

Berita Terkait