DECEMBER 9, 2022
Teknologi

FAST, Perusahaan Anak Bangsa Temukan Inovasi Pemadam Api di Baterai Kendaraan Listrik

image
Produk pemadam api “Lithium Fire Killer” (LFK) Hartindo AF31 PT Famindo Alfa Spektrum Teknologi (FAST) yang dipamerkan pada gelaran PEVS 2024, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu, 4 Mei 2024. (ANTARA/Pamela Sakina)

ORBITINDONESIA.COM - PT Famindo Alfa Spektrum Teknologi atau FAST, selaku distributor tunggal dari produk pemadam api “Lithium Fire Killer” (LFK) Hartindo AF31, memperkenalkan sistem mutakhir untuk sepeda dan motor listrik pertama di dunia.

Sistem itu ditampilkan FAST dalam gelaran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 yang diselenggarakan di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta.

“Kami berusaha menemukan inovasi terbaik untuk memitigasi kemungkinan terjadinya kebakaran yang ditimbulkan oleh api lithium, zat yang umum menjadi bahan baku baterai kendaraan listrik (EV). Oleh karena itu, pada kesempatan di tahun ini kami kembali dengan inovasi baru,” ujar CEO FAST Willy Hadiwijaya, yang ditemui di gelaran PEVS 2024, Sabtu, 4 Mei 2024 malam.

Baca Juga: Hanggoro Ananta: Aismoli Minta Insentif Pembelian Sepeda Motor Listrik Dilanjutkan

Selain APAR (Alat Pemadam Api Ringan) “Lithium Fire Killer” (LFK) Hartindo AF31 yang telah diperkenalkan tahun lalu, kali ini perusahaan anak bangsa tersebut juga memperkenalkan sistem pencegah kebakaran baru, khusus untuk kendaraan roda dua.

Teknologi yang diisi dengan "Lithium Fire Killer” (LFK) Hartindo AF31 tersebut dipasangkan pada letak yang terhubung langsung dengan kepingan baterai kendaraan, dan diklaim mampu memadamkan api segera pada titik api pada saat si jago merah baru menyala.

Willy mengatakan, kendaraan listrik memerlukan jenis APAR khusus, di mana menurutnya, api yang ditimbulkan dari baterai litium memiliki klasifikasi tersendiri, dengan suhu panas ekstrim dimulai dari 1.000 derajat celcius dan bisa terus memuncak hingga 2.000 derajat celcius.

Baca Juga: Aismoli Minta Pemerintah Lanjutkan Insentif Pembelian Sepeda Motor Listrik

Belum lagi, berbagai media pemadaman seperti jenis bubuk (powder) yang kini umum di pasaran, atau bahkan air sebagai media konvensional pemadaman, ia sebut, tidak efektif untuk memadamkan api kendaraan listrik.

Pasalnya, api dari baterai litium ini dapat menyala terus-menerus selama masih ada daya yang tersimpan di dalam baterai, walaupun direndam dalam kolam air sekalipun.

Dalam hal ini, perlu ada perlakuan khusus untuk meredam daya lonjak suhu yang drastis dari baterai litium ini yang dikenal sebagai “thermal runaway”.

Baca Juga: Wow! Lihat Kerennya BMW CE 04, Sepeda Motor Listrik BMW yang Lebih Mahal dari HRV

Dengan nilai komponen lokal yang tinggi, “Lithium Fire Killer” (LFK) Hartindo AF31 sebagai produk lokal yang ditemukan dan dipatenkan oleh anak bangsa tersebut diklaim menjadi pemadam api baterai litium yang paling efektif di dunia.

Produk tersebut juga telah meraih sertifikasi internasional atas uji coba yang mereka lakukan di Amerika, Inggris, Kanada, Prancis, Singapura, dan Malaysia, yang terbukti bahwa media milik Hartindo AF31 tersebut memiliki sifat pendingin yang dapat menghentikan “thermal runaway” serta mencegah penyalaan kembali dari baterai litium yang terbakar.

Ditambah lagi, “Lithium Fire Killer” (LFK) Hartindo AF31 merupakan pemadam yang yang sangat aman untuk manusia, hewan, dan juga lingkungan. Willy mengklaim, produk APAR tersebut aman jika secara tidak sengaja masuk ke dalam mulut.

Baca Juga: Bernardi Djumiril Targetkan Sepeda Motor Listrik Gesits Terjual 20 Ribu Unit di 2024

“Penemuan ini kami persembahkan untuk masyarakat Indonesia dan juga dunia sebagai alat pengaman yang diperlukan untuk ekosistem kendaraan listrik, mulai dari kendaraannya sendiri berupa APAR dan juga sistem pencegah kebakaran, tempat pengisian ulang daya, hingga pengamanan pada gudang-gudang penyimpanan baterai litium,” kata Willy. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait