DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Sah, Raja Charles III Jadi Raja Inggris dan Persemakmurannya, God Save The King!

image
Pangeran Charles resmi ditetapkan sebagai Raja Inggris dan Persemakmurannya dengan sebutan King Charles III.

ORBITINDONESIA – Pangeran Charles telah secara resmi ditetapkan sebagai Raja Inggris dalam seremoni aksesi yang digelar di Istana St James, London pada Sabtu 10 September 2022.

Sebagaimana dilansir dari laman The Guardian, seremoni ini mengakui kedaulatannya sebagai Raja Charles III yang akan memimpin Kerajaan Inggris dan persemakmurannya.

Seremoni ini dihadiri oleh para anggota Dewan Aksesi, sebuah lembaga yang terdiri dari para bangsawan, tokoh politik dan keagamaan yang mencakup Permaisuri Camilla, Pangeran William, PM Inggris Liz Truss juga anggota kabinet dan anggota kabinet bayangan serta Uskup Agung Canterbury.

Baca Juga: Jakarta International Stadium (JIS) yang Diresmikan Anies Baswedan Dinilai Tak Layak Jadi Venue FIFA Matchday

Seremoni aksesi ini merupakan seremoni bersejarah yang telah dilakukan selama berabad-abab dan pertama kalinya disiarkan televisi.

Ketua House of Commons dan Presiden House of Lords pada parlemen Inggris, Penny Mordaunt yang memimpin seremoni ini mengawali dengan mengumumkan meninggalnya Ratu Elizabeth II

“Menjadi tugas menyedihkan bagi saya untuk memberitahu anda bahwa Yang Mulia Ratu Elizabeth II yang paling murah hati telah meninggal dunia pada Kamis 8 September 2022, di Kastil Balmoral,” ucap Mordaunt.

Baca Juga: Liga Spanyol: Susunan Pemain Hinga Prediksi Skor Cadiz Melawan Barcelona, Robert Lewandowski Jadi Mesin Gol

Panitera Dewan Penasehat pada Dewan Aksesi, Richard Tilbrook, menyampaikan penetapan Charles sebagai Raja Inggris yang baru dengan sebutan Raja Charles III.

“Bahwa Tuhan Yang Maha Kuasa berkenan untuk mengampuni mendiang Ratu Elizabeth II yang berdaulat dari kenangan yang diberkati dan dimuliakan, yang dengan kematiannya mahkota Inggris Raya dan Irlandia Utara semata-mata dan sesuai hak datang kepada Pangeran Charles, Philip Arthur George,” ucap Tilbrook.

Baca Juga: Puisi Riyad Abu Salsabila: Manusia Tanpa Topeng

“Oleh karena itu, kami, penguasa spiritual dan temporal dari kerajaan ini, dan para anggota House of Commons bersama dengan anggota lainnya dari dewan penasehat mendiang Yang Mulia dan perwakilan dari kerajaan dan wilayah, anggota dewan, warga London dan lainnya, dengan satu suara dan persetujuan dari lidah dan hati mempublikasikan dan menyatakan bahwa Pangeran Charles Philip Arthur George sekarang, dengan kematian mendiang penguasa kami menjadi satu-satunya Lord kami yang sah,” tambahnya.

Baca Juga: Jelang Cadiz Bentrok Barcelona, Robert Lewandowski Dipuji Xavi Hernandez

“Charles III dengan rahmat Tuhan, Kerajaan Inggris Raya dan Irlandia Utara dan kerajaan dan wilayah lainnya, Raja, kepala persemakmuran, pembela kesetiaan, kepada siapa kami memberikan kesetiaan dan kepatuhan dengan rendah hati,” tegas Tillbrook.

“God save the King,” tutup Tilbrook yang dibalas oleh para anggota Dewan Aksesi dengan ucapan yang sama menggema di seluruh ruangan.***

Berita Terkait