Pemangsaan Laut Terbesar: Pelajaran dari Arktik
ORBITINDONESIA.COM – Teknologi sonar canggih mengungkap peristiwa pemangsaan laut terbesar di dunia, saat 2,5 juta cod Atlantik melahap lebih dari 10 juta capelin di Laut Arktik.
Di Laut Arktik, fenomena alam yang jarang terlihat, namun sangat signifikan, telah tertangkap oleh mata teknologi. Perubahan iklim dan keseimbangan ekosistem menjadi sorotan utama dalam konteks ini.
Penelitian MIT dan Norwegia menggunakan OAWRS mengungkapkan betapa cepatnya ekosistem laut bisa terguncang. Kepadatan ikan yang meningkat memicu perubahan perilaku kolektif, menunjukkan bahwa ekosistem laut sangat sensitif terhadap perubahan kecil.
Fenomena ini menyoroti kerentanan ekosistem laut yang sering diabaikan. Saat populasi ikan mengalami perubahan, dampaknya bisa meluas ke rantai makanan lainnya, dari burung laut hingga mamalia besar.
Pemangsaan massal di Laut Arktik menjadi pengingat akan pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem. Dengan perubahan iklim yang mengintai, kita harus bertanya: bagaimana kita bisa melindungi kehidupan laut dari perubahan dramatis semacam ini?