Kementerian UMKM: Koplo Dapat Jadi Representasi "K-Pop" Indonesia
ORBITINDONESIA.COM - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) optimistis, musik Koplo memiliki potensi besar untuk menembus industri musik arus utama dan menjadi representasi nasional, seperti musik populer dari Korea (K-Pop).
Deputi Bidang Usaha Kecil Kementerian UMKM, Temmy Satya Permana, mengatakan musik Koplo sedang berada di puncak tren dan memiliki daya tarik komunitas yang luar biasa.
"Mengapa tidak, jika kita diserbu K-Pop, kita juga harus bisa mengeksplorasi Koplo dalam keluarga Indonesia, kan? Ini musik asli Indonesia, dan kita patut bangga karenanya," ujar Temmy di Gedung SMESCO, Jakarta, Kamis, 9 Oktober 2025.
Temmy mengatakan, pemerintah mengakui karya IP kreatif, termasuk lagu, memiliki potensi ekonomi yang besar, meskipun tidak berwujud fisik.
Itu dibuktikan dengan dibuatnya nota kesepahaman (MoU) antara Kementerian Hukum dan lembaga kekayaan intelektual (IP) internasional, sehingga karya IP milik pelaku ekonomi kreatif, termasuk lagu, dapat dijadikan akses untuk pembiayaan.
Lewat MoU itu, Kementerian UMKM menyepakati untuk berperan aktif dalam memberikan pelatihan mengenai manajemen kekayaan intelektual (IP) dan cara monetisasi karya seni.
Selanjutnya, melakukan promosi karya dan produk UMKM kreatif, baik di dalam maupun luar negeri, yang dipandang perlu disinergikan dengan semua sektor, termasuk swasta dan perbankan.
Salah satunya dengan penyelenggaraan Festival Koplo Keliling (Kopling) 2025 yang disponsori oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Jakarta Gambir Expo pada 8-9 November dan di Stadion Pakansari Bogor pada 22-23 November 2025.
"Memang tidak bisa sendirian mempromosikan UMKM, tapi butuh semua, semua sektor, semua fungsi masyarakat, baik yang menyelenggarakan seperti Gajah Mada Entertainment dan BRI. BRI ini kenapa perlu digandeng, 'last but not least', mereka adalah bank yang selama ini mendukung UMKM," kata Temmy.
Festival Kopling 2025 yang disponsori oleh BRI akan digelar di Jakarta (Gambir Expo, 8-9 November) dan Bogor (Stadion Pakansari, 22-23 November 2025).
Temmy menyebutkan bahwa di Festival Kopling Jakarta nanti, sebanyak 200 pelaku UMKM sektor riil akan berpartisipasi. Sedangkan di Bogor, 100 pelaku UMKM akan berpartisipasi.
Beragam penyanyi dan grup musik ternama di dalam negeri seperti Danilla, Aldi Taher, Drive, Mario dan Marco Silitonga, The Changcuters, Starbee hingga For Revenge turut menjadi penampil hiburan pada acara tersebut.
Para penampil juga diajak berpartisipasi membawakan satu sampai dua lagu andalan mereka ke dalam versi koplo untuk menghibur penonton dan menggoyang panggung.
Sinergi itu diyakini akan memberikan pengalaman baru bagi para penonton sekaligus membuka jalan bagi musik koplo menuju arus utama industri hiburan.***